Kebakaran di Aceh Barat
Ini Daftar Korban Kebakaran 8 Ruko dan Rumah di Pante Ceureumen Aceh Barat
Delapan unit bangunan tersebut sama sekali tidak dapat digunakan lagi karena telah rata dengan tanah akibat musibah kebakaran.
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Sebanyak 8 unit rumah dan bangunan yang hangus dilalap api di Desa Pante Ceureumen, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat, Senin (19/2/2024) sekitar pukul 19.00 WIB.
Musibah itu membawa duka mendalam terhadap para pemilik ruko dan bangun di desa tersebut akibat musibah yang menghanguskan tempat tinggal mereka.
Delapan unit bangunan tersebut sama sekali tidak dapat digunakan lagi karena telah rata dengan tanah akibat musibah kebakaran.
Berdasarkan dara sementara para pemilik rumah dan toko yang terbakar tersebut masing-masing Khatijah (60), Siyong (35), Wahidin (67), Kamarudin (55), Basri (47), Bustami (35) dan Ainun (40).
“Secara global atau keseluruhan diprediksikan kerugian mencapai miliaran rupiah yang terdiri dari bangunan dan isinya yang hangus akibat dilalap api,” kata Camat Pante Ceureumen, Aceh Barat, Zulkarnaini kepada Serambinews.com, Senin (19/2/2024) yang melihat langsung peristiwa tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS- 5 Rumah dan 3 Ruko di Pante Ceureumen Aceh Barat Ludes Terbakar
Sejauh ini aparatur gampong tersebut dan pihak lainnya sedang melakukan pendataan terhadap kerugian yang terjadi dalam musibah tersebut, yang dialami oleh para korban kebakaran.
Menurutnya musibah yang terjadi itu tidak sedikit kerugian yang dialami oleh masyarakat yang diprediksikan mencapai miliaran rupiah.
Disebutkan, hingga malam 20.30 WIB, petugas pemadam masih terus melakukan penyiraman ketitik-titik api yang masih mengeluarkan asap, dan hal itu dilakukan guna memastikan agar api tidak menjalar dan menyala lagi.
Sebelumnya kepanikan pun terjadi saat kepulan asap mulai membakar bangunan dan isinya.
Kondisi tersebut membuat warga sekitar dan pemilik rumah dan ruko terpaksa mengeluarkan barang-barang berharga guna menghindari dari lalapan api saat itu.
Peristiwa tersebut, sebagian warga dapat menyelamatkan sebagian isi rumah dan toko, dan sebagian sama sekali tidak dapat diselamatkan.
Karena disamping tidak ada penghuninya dan sebagian karena kalah cepat dengan api yang menjalar ke bangunan-bangunan rumah dan ruko.(sb)
Baca juga: Haji Uma Menang Telak di Lhokseumawe, Rekap Hasil Pemilihan DPD RI Selesai
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.