Ibadah Haji
Jamaah Disarankan Hindari Minum Air Zamzam Dingin Agar Tak Dehidrasi Selama Ibadah Haji
Para jamaah calon haji diminta agar selalu rutin minum air putih atau air Zamzam guna mencegah dehidrasi selama menjalankan ibadah.
Penulis: Khalidin | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Khalidin Umar Barat | Madinah
SERAMBINEWS.COM, MADINAH - Para jamaah calon Jamaah Haji Indonesia yang akan segera menginjakkan kaki ke tanah suci ada saran penting agar tetap fisik tetap bugar hingga prosesi haji selesai.
Salah satu saran penting untuk para calon jamaah haji agar selalu rutin minum air putih atau air Zamzam guna mencegah dehidrasi selama menjalankan ibadah.
Namun, penting diketahui agar para jamaah haji nantinya tidak membiasakan minum air dingin karena bisa memicu timbulnya penyakit seperti batuk. Pun demikian dengan air zamzam, para jamaah disarankan agar meminum yang belum didinginkan.
Pantauan Wartawan Serambi Indonesia Khalidin Umar Barat di Masjid Nabawi, Madinah maupun Masjidil Haram Makkah Almukaramah tempat mengambil air Zamzam itu dilengkapi gelas plastik warna putih yang selalu melimpah persediannya.
Jamaah harus tau bahwa ada dua jenis air Zamzam di Masjid al-Haram maupun Masjid Nabawi di Madinah. Ada air Zamzam yang dingin dengan kode tulisan (cold) dan ada yang tidak dingin (not cold).
Hanya tabung yang ada tulisan not cold yang tidak dingin selebihnya dingin semua. Termasuk Zamzam yang dipancuran semuanya dingin.
Karenanya, para jamaah perlu diharapkan agar meminum Zamzam tidak dingin saja. Hal ini untuk mencegah terjadinya persoalan kesehatan seperti batuk.
Sebab, dengan kondisi cuaca ekstrem di Arab Saudi meminum air Zamzam yang dingin akan cepat terserang batuk. “Penting diketahui agar para jamaah jangan membiasakan meminum air dingin termasuk air zamzam yang dingin karena dapat memicu terserang batuk,” imbau petugas Haji Indonesia 2024.
Hal ini disampaikan karena selama ini kebanyakan jamaah haji asal Indonesia memiliki kecenderungan untuk memilih air zam-zam yang dingin. Padahal meminum air dingin dalam cuaca panas dapat memicu batuk dan radang tenggorokan.
Selain itu, para jamaah juga diimbau untuk rutinmengonsumsi mulvitamin, makanan bergizi, buah dan pola hidup sehat selama di tanah suci.
Kebiasaan mengonsumsi air mineral dan air Zamzam ini untuk mencegah dehidrasi di kalangan jamaah haji.
Bukan itu saja, para jamaah juga diingatkan tidak melakukan aktivitas di luar ruangan dalam cuaca panas lantaran hal tersebut bisa meningkatkan risiko dehidrasi.
Adapun gejala-gejala dehidrasi, seperti mudah lelah, kulit kering, pusing, dan pingsan, seringkali tidak disadari sampai mereka sudah muncul.
“Makanya, untuk mencegah dehidrasi jamaah harus banyak minum air mineral karena kadang jamaah tidak menyadari dia dehidrasi sehingga bisa berakibat patal seperti had stroke.(*)
Ketum PBNU Beri 4 Usulan Penting di Seminar Akbar Haji 2025, Sikapi Persoalan Istitha'ah |
![]() |
---|
Usai Pulang Haji Langsung Ingin Jadi Haji Mabrur, Begini Ulasan Gus Baha |
![]() |
---|
Maktab Diminta Pahami Kultur Jamaah Haji Indonesia |
![]() |
---|
Ibadah Haji di Arab Saudi, Berikut Sejarahnya Dimulai dari Masa Nabi Ibrahim, Begini Kisahnya |
![]() |
---|
Kabar Terkini, Pusat Kesehatan Haji Siapkan Dokter Sub Spesialis Geriatri untuk Jemaah Lansia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.