Pohon Tumbang ke Badan Jalan Sudah Dibersihkan, BPBK Aceh Jaya Minta Pengendara Tetap Hati-hati

Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya

SERAMBINEWS.COM, CALANG - Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Jaya mengimbau masyarakat, khususnya pengendara yang melintasi jalur barat selatan untuk berhati-hati.

Pasalnya, sejak beberapa hari terakhir, kondisi cuaca ekstrim yang melanda berpotensi menyebabkan sejumlah bencana alam terjadi.

Apalagi pada Sabtu (11/4/2024), di kawasan desa Lhok Timon, Kecamatan Setia Bakti, Aceh Jaya, satu pohon tumbang dan menutupi badan jalan nasional.

"Ada batang atau dahan pohon yang masih menutupi hampir setengah badan jalan, walaupun bisa dilintasi tapi ini sangat berbahaya," tandas Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBK Aceh Jaya, Ismail.

Dirinya menjelaskan, jika saat ini masih ada dahan-dahan besar dari pohon itu yang menutupi badan jalan dan tidak dapat dibersihkan secara maksimal oleh masyarakat setempat.

"Tadi setelah kejadian, masyarakat melakukan pembersihan secara mandiri, hanya saja pembersihan yang dilakukan masyarakat dengan alat seadanya tidak maksimal dan menyisakan dahan di badan jalan dan sangat berbahaya," ungkapnya.

"Masyarakat sendiri melakukan pembersihan agar lalu lintas normal,” tambahnya.

Ismail menyebutkan, jika atas kejadian itu sudah dilaporkan kepada pihak badan jalan yang merupakan penangung jawab badan jalan nasional untuk ditindaklanjuti sebelum adanya korban.

Angin kencang

Sementara itu, hujan disertai angin kencang melanda Kabupaten Aceh Jaya pada Sabtu (11/5/2024).

Akibatnya, satu pohon tumbang dan menutupi badan jalan nasional, tepatnya di Desa Lhok Timon, Kecamatan Setia Bakti, Aceh Jaya.

Informasi yang diperoleh Serambinews.com menyebutkan, lalu lintas di kawasan tersebut sempat mengalami kemacetan hingga 30 menit.

"Tadi sempat macet, tapi tidak lama karena masyarakat setempat langsung membantu melakukan pemotongan dahan yang menutupi badan jalan," jelas Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBK Aceh Jaya, Ismail.

"Sekarang sudah bisa dilalui, hanya saja masih sangat membahayakan pengendara karena masih ada ranting pohon di badan jalan yang tidak terpotong," tandasnya.(*)