VIDEO - Pejabat Mesir Ingati Israel Soal Perjanjian Damai 'Camp David'

SERAMBINEWS.COM - Seorang pejabat senior Mesir menegur Israel soal invasi di Rafah, Gaza selatan.

Dilaporkan serangan itu dapat membuat perjanjian damai Mesir dan Israel bubar.

Pejabat itu juga memperingatkan Amerika Serikat (AS) dan negara Eropa.

Sebab, keduanya ikut mendukung Israel meski serangan di Rafah masih menjadi perdebatan.

Dilansir The Times of Israel, Mesir sendiri terikat perjanjian damai dengan Israel pada tahun 1979.

Perjanjian bernama Camp David itu mengharuskan pasukan Israel mundur dari Semenanjung Sinai.

Menurut seorang analis politik di Mesir, serangan Israel ke Rafah sudah jelas-jelas melanggar perjanjian.

Sebab, setiap tindakan Israel di perbatasan harus disetujui terlebih dahulu oleh Kairo.

Mesir tak ingin gelombang pengungsi dari Gaza berpindah secara massal ke negaranya.

Untuk mencegah hal ini, Kairo telah memperkuat tembok di perbatasan Gaza dan menempatkan tank di sekitarnya.