VIDEO Bergelar Doktor Hukum Internasional, Mohammad Mokhber Ditunjuk Jadi Presiden Sementara

SERAMBINEWS.COM - Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei, menunjuk Mohammad Mokhber sebagai Presiden menggantikan Ebrahim Raisi.

Sebelumnya diberitakan, Raisi meninggal dalam insiden kecelakaan helikopter di Provinsi Azerbaijan Timur, Minggu (19/5/2024).

Dilansir VOA via Tribunnew, Selasa (21/5/2024), Mokhber adalah Wakil Presiden pertama Iran yang kini berusia 68 tahun.

Sesuai konstitusi negara tersebut, ia akan menjabat sebagai Presiden sementara selama kurang lebih 50 hari ke depan.

Iran nantinya akan menggelar Pemilu pada 28 Juni mendatang, untuk memilih Presiden baru.

Meski tak sepopuler Raisi, Mokhber nyatanya memegang sejumlah posisi utama dalam struktur negara, khususnya di lembaga-lembaga amal.

Baca juga: VIDEO Oposisi Revolusi Iran Sambut Kematian Ebrahim Raisi dengan Kembang Api dan Tarian

Salah satunya yakni Execution of Imam Khomeini's Order (EIKO) atau Eksekusi Perintah Iman Khomeini.

Lembaga amal ini dibiayai dengan donasi atau aset yang disita setelah Revolusi Islam Iran tahun 1979 silam.

Mokhber sebelumnya bekerja di sektor perbankan dan telekomunikasi.

Ia juga telah menjadi anggota Dewan Kemanfaatan Iran sejak 2022, yang tugasnya memberikan saran bagi Pemimpin Tertinggi.

Mokhber yang menyandang gelar doktor dalam hukum internasional, memegang peran penting dalam upaya Iran menghindari sanksi-sanksi Barat terkait industri minyaknya.(*)

Host: Suhiya Zahrati

Baca juga: VIDEO Kabar Tewasnya Raisi buat Israel Cemas, Presiden Iran Bakal Digantikan Musuh Bebuyutan Zionis