Sayuti Abubakar Lulus Cum Laude di Universitas Trisakti, Doktor Hukum yang Ke-229

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Tokoh muda Aceh, Sayuti Abubakar, berhasil meraih gelar doktor dengan predikat Cum Laude dari Universitas Trisakti. Pada sidang doktor yang berlangsung hari Jumat 14 Juni 2024, Sayuti menjadi doktor ke-229 di Program Studi Doktor Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Trisakti.

Dalam disertasinya yang berjudul "Perlindungan Hukum Terhadap Istri Tersangka pada Penanganan Perkara Tindak Pidana Pencucian Uang di Badan Narkotika Nasional", Sayuti mengangkat isu penting terkait perlindungan hukum bagi keluarga tersangka dalam kasus tindak pidana pencucian uang.

Promotor dari penelitian ini adalah Prof Dr Irwansyah, SH, MH, dengan Dr Heru Susetyo, SH, LLM, M.Si, M.Ag, PhD sebagai co-promotor.

Para penguji yang terlibat dalam sidang doktor ini adalah Prof Dr A Uwiyono, SH, MH, Prof Dr Ade Saptomo, SH, M.Si, Dr Dra Siti Nurbaiti SH, M.Hum, Dr Endang Pandamdari, SH, CN, MH, dan Dr Vientje Ratna Multiwijaya, SH, MH. Prof Irwansyah, atas nama promotor dan co-promotor, menyampaikan terima kasih dan kebahagiaannya atas pencapaian Dr Sayuti.

"Dengan gelar doktor ini, tentunya sebuah kebanggaan bagi yang bersangkutan. Semoga dapat menambah bobot, apalagi dalam waktu dekat Dr Sayuti ikut Pilkada. Semoga panji Trisakti bisa menambah kekuatan untuk meyakinkan rakyat Lhokseumawe bahwa mereka akan memilih seorang doktor bidang hukum," ujarnya.

Dalam sambutannya, Dr Sayuti menyatakan, "Saya merantau dari Aceh karena ada konflik dan belum pulang kembali ke Aceh. Tugas utama saya adalah sekolah, dan Insya Allah saya akan kembali dan menetap di Aceh. Sebab saya ikut Pilkada Lhokseumawe."

Sayuti Abubakar adalah seorang tokoh muda asal Aceh yang kini menyandang gelar doktor dalam bidang Ilmu Hukum dari Universitas Trisakti. Sebagai putra daerah yang merantau karena konflik, Sayuti memiliki tekad kuat untuk kembali dan membangun kampung halamannya.

Sayuti menyelesaikan pendidikan dasarnya di Aceh sebelum merantau untuk menuntut ilmu lebih tinggi.

Komitmennya dalam bidang hukum dibuktikan dengan penelitian disertasinya yang mengangkat isu perlindungan hukum bagi istri tersangka dalam kasus tindak pidana pencucian uang di Badan Narkotika Nasional.

Kini, dengan gelar doktor dan pengalaman akademik serta praktis yang ia miliki, Sayuti siap berkontribusi lebih besar bagi masyarakat Aceh, khususnya Lhokseumawe.

Keikutsertaannya dalam Pilkada Lhokseumawe adalah langkah konkret yang menunjukkan komitmen dan dedikasinya untuk memajukan daerahnya.

Dengan bekal ilmu dan pengalaman yang ia peroleh, Sayuti Abubakar diharapkan mampu memberikan perubahan positif dan membawa Lhokseumawe menuju masa depan yang lebih baik.

Hadir menyaksikan sidang terbuka itu tokoh perempuan Aceh Darwati A Gani yang akan dilantik sebagai senator pada Oktober 2024, Ketua Umum Seuramoe Syedara Lhokseumawe (Seusama) Zulkifli Ibrahim dan Sekretaris Seusama Sri Novakandi, karangan kerabat dan sahabat, Hendri Yuzal, Teuku Rafly, Penyair Fikar W Eda dan lain-lain. Secara khusus Sayuti didampingi istri dan anak, serta abang dan keponakannya.

Sayuti Abubakar adalah seorang pengacara praktek di Jakarta. Lahir pada 15 September 1981. Ia merupakan putra dari pasangan ayah H Abubakar dan ibu Hj Ti Saudah.
Menempuh pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Tanoh Anoe 1987-1993, kemudian dilanjut ke Pesantren Ulumuddin Uteunkot, Cunda, Lhokseumawe 1993-1996. Sekolah Menengah umum ia jalani di Bekasi pada 1996-1999.

Minatnya pada bidang hukum membuatnya mendaftar di Fakultas Hukum Universitas Pancasila, dan lulus 2003. Kemudian di sela-sela tugasnya sebagai seorang pengacara, Sayuti menyempatkan diri memperdalam pendidikan S2 di universitas yang sama dan lulus pada 2015. "Doakan saya bisa membawa kebaikan untuk Kota Lhokseumawe," tutur Sayuti Abubakar, anak muda yang memiliki jaringan sangat luas di ibu kota.(*)