FKH USK Lantik 100 Dokter Hewan Baru, Rektor Puji Kualitas Lulusan

Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala (FKH USK) kembali meluluskan 100 orang dokter hewan baru.

Hasil ini dilaporkan oleh Ketua Program Studi Pendidikan Profesi Dokter Hewan (Prodi PPDH) FKH USK, drh Budianto Panjaitan, M.Si. pada acara Pelantikan dan Pengucapan Sumpah Dokter Hewan baru di Gedung AAC Dayan Dawood, USK pada Sabtu 15/6/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof Dr Ir Marwan, Ketua Umum Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PB PDHI), Dr drh Muhammad Munawaroh, MM. Dekan FKH USK, drh Teuku Reza Ferasyi M.Sc, PhD, serta para mitra dan para orang tua/wali dari para lulusan dari berbagai daerah di Indonesia. 

Rektor USK berpesan agar lulusan menjadi dokter hewan yang siap untuk bekerja di berbagai daerah di Indonesia dan di beragam lapangan yang memerlukan keahlian profesi dokter hewan.

“Kontribusi lulusan FKH USK dalam mendukung pencapaian target USK sangat tinggi, khususnya dalam aspek masa tunggu pekerjaan pertama, yaitu setiap tahun dilaporkan bahwa lebih dari 80 persen dari mereka memperoleh pekerjaan kurang dari 6 bulan setelah dilantik. Bahkan ada di antaranya yang sudah diterima dan diminta langsung bekerja setelah hari pertama selesai pelantikan. Ini membuktikan bahwa kualitas dokter hewan lulusan FKH USK sudah diakui secara nasional dan global,” ujar Prof Marwan.

Selanjutnya, Ketua Umum PB PDHI, Muhammad Munawaroh dalam arahannya memberikan penekanan pada pentingnya dokter hewan memahami kode etik. Dengan menjalankan tugas sesuai kode etik, maka juga akan menjaga profesionalitas dokter hewan. 

Selain itu Ketua Umum PB PDHI juga mengajak kepada para dokter hewan baru untuk mau mencari peluang kerja tidak hanya di daerah asal, tapi di seluruh Indonesia. Bahkan saat ini ada sejumlah dokter hewan lulusan FKH USK yang sudah berkerja dengan baik dan profesional di luar negeri. 

Saat ini kebutuhan layanan jasa dokter hewan, khususnya di berbagai kota besar di Indonesia semakin meningkat. Banyak klinik dokter hewan tumbuh dan berkembang, sehingga membutuhkan tambahan sumber daya manusia dengan keahlian medik veteriner yang baik.

“Klinik-klinik tersebut juga didukung dengan berbagai peralatan pemeriksaan Kesehatan hewan yang canggih. Sehingga lulusan dokter hewan harus mampu mengenal dan menguasai teknologi terkini sejak dini,” ujarnya.

Dekan FKH USK, drh Teuku Reza Ferasyi menyampaikan, bahwa yang sangat membanggakan pada pelantikan kali ini adalah salah satu lulusan merupakan peraih nilai ujian kompetensi nasional tertinggi yang dilaksanakan pada 25 Mei 2024 yang lalu secara serentak di seluruh Indonesia. 

Dekan juga menyampaikan bahwa saat ini pelaksanaan ko-asistensi Prodi PPDH FKH USK semakin diperkuat dengan cakupan Lokasi yang lebih luas. Penyelenggaraan magang profesi tidak saja di instansi pemerintah, tetapi juga di berbagai perusahaan swasta dan praktek dokter hewan yang ada di berbagai wilayah di Indonesia.

Bahkan saat ini sudah ada beberapa mahasiswa Prodi PPDH mengikuti magang di layanan dokter hewan di Malaysia.

“Selain itu FKH USK juga sudah membukan program kelas internasional sejak tahun 2022.  Semua program ini diperkuat untuk memberi wawasan profesi dokter hewan secara global kepada para calon dokter hewan lulusan FKH USK,” tutupnya.(*)