VIDEO - Kapal Nuklir AS 'Kabur' Usai Houthi Hantam Rudal, Pentagon Tetap 'Ego' Tak Mengakui

SERAMBINEWS.COM - Kelompok Houthi mengklaim menghantam kapal militer Amerika Serikat (AS) di Laut Merah.

Pasca peristiwa itu kapal tersebut langsung ditarik dari posisinya dan kembali ke Washington.

Serangan ini diumumkan Houthi pada Santu (22/6/2024) malam.

Houthi mengaku menargetkan kapal AS USS Eisenhower ketika berada di Laut Merah bagian utara.

Mereka meluncurkan sejumlah rudal balistik dan bersayap yang menyebabkan serangan langsung.

Setelah serangan itu, militer AS memerintahkan Kapal induk USS Dwight Eisenhower kembali ke Washington.

Menurut seorang pejabat AS, saat ini, kapal tersebut telah tiba di Mediterania.

USS Eisenhower akan kembali ke pangkalannya di Norfolk, Virginia, setelah sekitar 8 bulan di Laut Merah.

Dikutip dari Al-Mayadeen, kapal tersebut terlibat konfrontasi angkatan laut paling intens sejak Peranf Dunia II.

Namun, AS menyangkal klaim kelompok Houthi Yaman bahwa kapal induk bertenaga nuklir USS Dwight D Eisenhower telah diserang rudal balistik di Laut Merah

Seorang pejabat AS mengatakan, klaim kelompok tersebut salah dan tidak ada serangan serupa yang dilakukan.(*)