Berita Banda Aceh

Transaksi di Aceh UMKM Expo Capai Rp 3,4 Miliar

“Expo seperti ini akan terus berlanjut sehingga berbagai usaha kreatif Aceh semakin dikenal secara luas.” ZULKIFLI, Asisten Perekonomian dan Pembangun

Editor: mufti
IST
MENIKMATI KULINER - Pengunjung menikmati kuliner dan penampilan musik, di arena Aceh UMKM Expo, lapangan Blangpadang, Banda Aceh, Minggu (30/6/2024) malam. 

“Expo seperti ini akan terus berlanjut sehingga berbagai usaha kreatif Aceh semakin dikenal secara luas.” ZULKIFLI, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Para pelaku usaha mampu meraup jutaan rupiah selama pelaksanaan Aceh UMKM Expo, di lapangan Blangpadang, Banda Aceh, 28-30 Juni 2024.

Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Aceh mencatat transaksi penjualan yang terjadi selama tiga hari Aceh UMKM Expo mencapai Rp 3,4 miliar lebih, dengan total kunjungan lebih dari 19 ribu orang.

Owner Mie Ceker, Dedek, mengatakan, selama pelaksanaan even tersebut ia mampu menjual ratusan porsi mi ceker dan meraup omset Rp 3-5 juta per hari. “Pada malam pertama itu hujan, makanya laku sekitar Rp 3 juta, tapi di malam terakhir bisa sampai Rp 5 juta,” ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh karyawan Harvies Coffee, Ifat, yang mengaku bisa meraup omzet belasan juta selama tiga hari pelaksanaan. Bahkan, di hari terakhir mereka meraih omzet Rp 6 juta.

Sementara Dian, yang hadir dengan kerajinan Pinus Wodworking mengaku selama pameran ia mampu menjual enam unit produk craft. Namun baginya, pameran memang tidak menargetkan penjualan besar, tapi jadi sarana promosi produk ke publik.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Aceh, Zulkifli, menutup event Expo UMKM Aceh, Minggu (30/6/2024) malam. Ia mengatakan, selain untuk memperkenalkan produk khas lokal Aceh, juga untuk memperluas pemasaran, menjalin kemitraan dengan konsumen, serta mendorong adanya feedback terkait upaya peningkatkan kualitas produk.

"Expo UMKM ini tidak hanya menampilkan produk yang berkembang di kawasan perkotaan tapi juga memperkenalkan produk dari berbagai gampong. Dan sudah menjadi misi Pemerintah Aceh untuk mempromosikan usaha itu demi meningkatkan daya saing di ruang publik. Oleh karena itu, expo seperti ini akan terus berlanjut sehingga berbagai usaha kreatif Aceh semakin dikenal secara luas," kata Zulkifli.

Ia berharap interaksi tersebut tidak hanya terjalin melalui tatap muka, tapi berlanjut melalui jaringan digital agar semakin luas. Oleh karena itu, lanjut Zulkifli, pihaknya juga mendorong pegiat UMKM Aceh sigap memanfaatkan digital marketing sehingga informasi produk mudah menyebar ke seluruh dunia.

Pada kesempatan itu, Zulkifli juga mengingatkan, Expo UMKM Aceh akan kembali berlangsung bersamaan dengan pelaksanaan PON XXI September nanti. Pihaknya berharap para pegiat UMKM juga kembali ambil bagian memperkenalkan produk terbaiknya di depan ribuan tamu yang datang ke Aceh.(mun)

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved