Camat Pulau Banyak Hilang
BREAKING NEWS - Camat Pulau Banyak Hilang Kontak dengan Keluarga
Mulanya Tutik, istri Muklis tidak menaruh curiga, maklum sebaiknya seorang camat, suaminya biasa ke luar rumah untuk mengurus
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nur Nihayati
Mulanya Tutik, istri Muklis tidak menaruh curiga, maklum sebaiknya seorang camat, suaminya biasa ke luar rumah untuk mengurus
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Camat Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, Mukhlis, SSTP hilang kontak dengan keluarga.
Informasi hilangnya Mukhlis, beredar di kalangan terbatas di Kabupaten Aceh Singkil.
Menurut informasi, Mukhlis mulai hilang kontak dengan keluarga, Jumat (9/8/2024) sore.
Mulanya Tutik, istri Muklis tidak menaruh curiga, maklum sebaiknya seorang camat, suaminya biasa ke luar rumah untuk mengurus berbagai kepentingan warganya.
Kecurigaan istrinya mulai muncul ketika suaminya tidak juga pulang.
Nahasnya handphone (Hp) Mukhlis, yang coba dikontak tidak menjawab.
Belakangan diketahui, ternyata pria berusia 43 tahun itu, tidak membawa Hp ketika pergi ke luar rumah.
Upaya pencarian yang dilakukan pihak keluarga bersama warga belum membuahkan hasil.
Mukhlis bersama keluarganya tinggal di rumah dinas camat Pulau Banyak di Pulau Balai.
Pulau Balai sendiri merupakan sebuah pulau yang terpisah dengan daratan Aceh Singkil.
Hanya saja ibu kota kecamatan Pulau Banyak, tersebut terhubung dengan Teluk Nibung oleh jembatan Balaibung.
Sehingga warga setelah tidak menemukan Mukhlis di Pulau Balai, melakukan pencarian ke kebun milik Mukhlis di Teluk Nibung.
Sayang pencarian sejauh ini belum membuahkan hasil.
Proses pencarian dilanjutkan, Minggu (11/8/2024) pagi ke sejumlah titik yang dicurigai.
Sementara itu upaya konfirmasi hilangnya Camat Pulau Banyak, kepada pihak keluarganya belum bahkan hasil.
Kecuali itu, Sekertaris Satgas SAR Aceh Singkil, Yudistira saat dikontak dari daratan Singkil, menyebutkan fokus titik areal pencari terhadap Camat Pulau Banyak, Mukhlis.
Antara lain 500 meter dari jembatan Balaibung, ke arah kebun camat sampai Mata Air.
Lalu tim lainnya mencari dari arah Teluk Nibung ke Mata Air
"(Pencarian) di seberang jembatan Balaibung radius 500 meter dari lokasi diduga (kebun camat) sampai ke Mata Air dan dari Teluk Nibung juga menuju Mata Air," kata Yudistira.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.