PON 2024

Pj Gubernur Tinjau Venue Cabor Dayung di Waduk Keuliling, Warga Diminta Tak Lepas Ternak Sembarangan

Pj Gubernur Safrizal melakukan peninjauan pada semua sisi venue, mulai dari fasilitas parkir perahu hingga dermaga menuju...

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Eddy Fitriadi
For Serambinews.com
Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Dr Drs Safrizal ZA MSi, Minggu (1/9/2024), meninjau kesiapan venue cabang olahraga (Cabor) Dayung di Waduk Keuliling Gampong Bak Sukon Kecamatan Cot Glie, Aceh Besar. Pj Gubernur Tinjau Venue Cabor Dayung di Waduk Keuliling, Warga Diminta Tak Lepas Ternak Sembarangan. 

Laporan Indra Wijaya | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Dr Drs Safrizal ZA MSi, Minggu (1/9/2024), meninjau kesiapan venue cabang olahraga (Cabor) Dayung di Waduk Keuliling Gampong Bak Sukon Kecamatan Cot Glie, Aceh Besar.

Dalam kunjungan yang didampingi oleh Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM itu.

Pj Gubernur Safrizal melakukan peninjauan pada semua sisi venue, mulai dari fasilitas parkir perahu hingga dermaga menuju alur perlombaan serta menaikturunkan perahu.

Ia menegaskan, komitmen Pemerintah Aceh serta Pemerintah di daerah untuk menyukseskan pelaksanaan PON XXI.

"Kami memastikan bahwa seluruh venue yang digunakan untuk PON XXI di Aceh Besar akan siap sesuai dengan jadwal. Ini merupakan kebanggaan bagi kita semua, dan kami berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dalam ajang ini," ujar Safrizal.

Safrizal mengatakan, untuk venue Dayung sudah sempurna 100 persen dan besok akan dimulai pertandingan perdana. "Alhamdulillah, venue dayung sudah sempurna, besok sudah bisa bertanding, karena semua pekerjaan telah selesai, kecuali hanya pemasangan spanduk di sisi lokasi waduk oleh pihak pemasang,” jelasnya.

Sementara itu, Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada warga di sekitar Waduk Keuliling, antara lain Gampong Bak Sukon, Lam Leuot dan Keureweung Krueng yang telah menjaga kebersihan sepanjang jalur menuju Waduk Keuliling.

Khususnya kata dia, dengan tidak melepas ternak di sepanjang jalan yang bisa mengganggu kenyamanan para tamu yang keluar masuk dari area Waduk Keuliling.

“Alhamdulillah kondisi lintas menuju Waduk Keuiling benar benar bersih dan terpelihara. Hal ini menjadi catatan positif tersendiri bagi para tamu yang menuju Waduk Keuliling. Mereka akan melihat Aceh yang sebenarnya, Aceh yang menghargai tamu, Aceh Bermartabat  serta hidup dengan lingkungan asri dan bersih,” kata Iswanto.

Menurutnya, keberadaan venue itu juga menjadi pemicu geliat ekonomi rakyat di sekitar waduk, dengan membuka lokasi berjualan pada titik-titik yang telah disediakan Forkopimcam Kuta Cotglie selaku koordinator lapangan.

“Kita ingin agar keberadaan venue dayung ini bukan sekadar hiburan, tapi juga mendatangkan kemaslahatan ekonomi pada warga sekitar waduk,” ujar Iswanto.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved