Panwaslih Sabang Pantau Proses Cetak Surat Suara Pilkada di Klaten

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG - Panwaslih Kota Sabang melakukan pemantauan proses cetak surat suara untuk Pilkada 2024 di percetakan di Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (19/10/2024). Pemantauan ini bertujuan untuk memastikan kualitas dan keaslian surat suara, serta memastikan bahwa proses percetakan berjalan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.

Ketua Panwaslih Kota Sabang, Dasrul Rinaldi, menjelaskan bahwa pengawasan ini untuk memastikan kesesuaian surat suara dengan daftar calon Wali kota dan Wakil Wali kota yang telah ditetapkan oleh KIP Sabang melalui Sistem Informasi Pencalonan (SILON).

"Kami dari Panwaslih bersama koordinator divisi dan sejumlah anggota, serta KIP Sabang, Pemko Sabang, dan Kejari Sabang, melakukan pemantauan kesiapan logistik surat suara untuk Pilkada 2024 di PT Macananjaya Cemerlang, Klaten," ujar Dasrul.

Ia menegaskan bahwa pengawasan ini dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku, yaitu Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 12 Tahun 2024 dan Pasal 97 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Dasrul juga mengingatkan pentingnya pengadaan logistik yang tepat, karena kesalahan dalam pengadaan surat suara bisa berdampak serius.

"Pelanggaran dapat menyebabkan hukuman penjara hingga 6 tahun dan denda Rp7,5 miliar sesuai Pasal 190A UU 10/2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah," tambahnya.

Selama pemantauan, tim Panwaslih mengecek setiap tahapan produksi surat suara, mulai dari proses cetak, pengecekan kualitas, sortir untuk menemukan kerusakan, hingga penyimpanan dan pengepakan surat suara yang siap didistribusikan.

"Kami memastikan semua proses berjalan sesuai dengan prinsip tepat jenis, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat tujuan, dan tepat waktu," jelas Dasrul.

Proses cetak surat suara dijadwalkan selesai dalam beberapa hari ke depan, dan distribusi ke Sabang akan dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh KIP Sabang.

"Kami memastikan distribusi logistik Pilkada sesuai dengan jadwal yang berlaku," pungkasnya.(*)