Lifestyle

Apa Platform Media Sosial Favorit Gen Z? Berikut Ulasannya

Menurut survei Statista 2023, YouTube adalah platform media sosial yang paling banyak digunakan oleh Gen Z, dengan 96% pengguna aktif di seluruh dunia

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Muhammad Hadi
PIXABAY
Ilustrasi 

SERAMBINEWS.COM- Menurut survei Statista 2023, YouTube adalah platform media sosial yang paling banyak digunakan oleh Gen Z, dengan 96 persen pengguna aktif di seluruh dunia. Sementara itu, Facebook mengalami penurunan popularitas yang signifikan di kalangan Gen Z, dengan hanya 40 persen responden yang masih aktif menggunakan platform tersebut.

Perbedaan dalam penggunaan media sosial juga terlihat di negara-negara ASEAN. Meskipun penggunaan media sosial di kawasan ini secara umum cukup tinggi, setiap negara memiliki preferensi platform yang berbeda.

Di lansir dari kantor berita Seasia, di Asia Tenggara, survei Statista menunjukkan bahwa di Indonesia (87 persen ) dan Malaysia (81 % ), aplikasi pesan instan lebih populer di kalangan Gen Z seperti WhattsApp. Sementara di negara-negara seperti Vietnam, Filipina, dan Thailand, jejaring sosial seperti Facebook tetap menjadi yang paling banyak digunakan. Di Vietnam misalnya, 83?ri Gen Z masih aktif menggunakan Facebook, sementara di Filipina dan Thailand, angka ini masing-masing mencapai 79?n 78 % .

TikTok, platform video pendek asal China, menunjukkan pertumbuhan yang sangat cepat di kawasan Asia Pasifik, terutama di kalangan Gen Z. Di Thailand, contohnya, banyak pengguna Gen Z yang menghabiskan waktu yang cukup lama untuk mengakses TikTok. Menurut survei, sekitar 29?ri populasi Gen Z di Thailand menghabiskan waktu antara dua hingga empat jam setiap harinya hanya untuk menonton dan berinteraksi dengan konten TikTok.

Tren ini juga terlihat di Malaysia dan Vietnam, di mana TikTok memiliki jangkauan yang luas dan penetrasi yang signifikan. Bahkan pada tahun 2022, TikTok menjadi aplikasi sosial yang paling banyak diunduh di negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Popularitas TikTok terus berkembang, menjadikannya platform yang dominan, terutama di kalangan generasi muda.

Menurut Marketing-Interactive, TikTok di Asia Tenggara telah berkembang menjadi lebih dari sekadar platform media sosial biasa. TikTok kini dianggap sebagai fenomena budaya yang sangat terhubung dengan kehidupan digital Gen Z. Bagi banyak anak muda, TikTok tidak hanya digunakan untuk hiburan, tetapi juga sebagai sarana untuk belajar, berinteraksi dengan kreator favorit, dan terhubung dengan merek yang mereka sukai. Platform ini menjadi tempat untuk menemukan informasi, tutorial, atau bahkan untuk mengikuti tren yang sedang viral.

Dengan tren social commerce yang semakin meningkat, banyak orang juga mulai berbelanja langsung melalui TikTok. Meskipun demikian, banyak konsumen yang tetap melakukan riset produk di luar aplikasi sebelum akhirnya membeli barang atau layanan.

TikTok juga perlahan mulai menantang dominasi YouTube sebagai platform video utama. Sejak 2021, penggunaan TikTok di kawasan ini meningkat sebesar 70 % , sementara platform streaming lainnya, termasuk YouTube, mengalami stagnasi. Hal ini menunjukkan bahwa TikTok bukan hanya menjadi pesaing bagi YouTube, tetapi juga mempengaruhi cara orang mengakses dan menikmati konten video secara keseluruhan.

Secara keseluruhan, TikTok tidak hanya sekadar platform hiburan, tetapi sudah menjadi bagian dari gaya hidup digital Gen Z di Asia Tenggara. Munculnya tren ini menandakan bahwa dunia media sosial dan digital terus berkembang, dengan platform baru yang terus menggantikan yang lama, dan menciptakan cara baru bagi pengguna untuk terhubung, belajar, berbelanja, serta berkreasi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved