Berita Banda Aceh

Banyak Pria dan Wanita Berolahraga Depan SHB Banda Aceh tak Sesuai Syariat, 50 Pelanggar Terjaring

Razia gabungan, Rabu (13/11/2024) ini dalam rangka penegakan Syariat Islam di Aceh. 

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/M ANSHAR    
Pengendara sepeda motor berusaha melarikan diri saat razia busana muslim yang digelar Satpol PP/WH di depan Stadion Harapan Bangsa, Kota Banda Aceh, Rabu (13/11/2024) 

Razia gabungan, Rabu (13/11/2024) ini dalam rangka penegakan Syariat Islam di Aceh

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP-WH) Aceh bersama tim gabungan melakukan razia busana muslim di depan Stadion Harapan Bangsa (SHB) Banda Aceh

Razia gabungan, Rabu (13/11/2024) ini dalam rangka penegakan Syariat Islam di Aceh

Sebanyak 50 pelanggar berpakaian tak sesuai syariat Islam ditindak petugas dalam razia ini.

Rinciannya 27 laki-laki-laki yang menggunakan celana pendek saat hendak berolahraga ke SHB maupun saat berkendaraan. 

Sisanya 23 perempuan juga berpakaian tak sesuai syariat Islam alias menggunakan pakaian ketat.

"Para pelanggar ini kita nasihati dan disosialisasi perihal pakaian sesuai Qanun Syariat Islam," kata Plt Kabid Penegakan Syariat Islam, Satpol PP dan WH Aceh, Marzuki M Ali, kepada Serambinews.com disela-sela acara ini. 

Baca juga: VIDEO Ditolak Paris usai Buat Rusuh di Belanda, Kini Thailand Ikut Tolak Kehadiran Turis Israel

Selain itu, saat razia berjalan, tampak sejumlah pengendara kabur ketika melihat petugas berdiri di samping jalan.

Para pelanggar yang terjaring ditegur dan disosialisasikan perihal busana muslim oleh petugas Satpol PP dan WH Aceh, serta Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Banda Aceh.

Marzuki M Ali, mengatakan razia busana itu mereka gelar sehubungan pihaknya banyak menerima laporan dari masyarakat setempat. 

Bahwa banyak warga yang berolahraga di SHB tidak menggunakan pakaian sesuai aturan.

“Kita lakukan pembinaan di tempat dan kita suruh mereka untuk membuat pernyataan agar tidak mengulangi lagi perbuatannya,” kata Marzuki. 

Marzuki mengatakan razia serupa akan terus mereka gencarkan sebagai langkah sosialisasi oleh petugas untuk menciptakan kesadaran kepada para olahragawan yang berpakaian ketat dan celana pendek.

Baca juga: Calon Guru PPPK Aceh Utara yang Lulus Seleksi Administrasi Pascasanggah 2.759 Orang pada 14 Formasi

"Jadi kita sosialisasi di depan SHB ini karena banyak laporan yang kita terima dari masyarakat, perihal banyak dari warga berpakaian ketat. Mereka diberikan sosialisasi dan nasihat agama," jelasnya.

Selain itu selama razia, banyak dari pengendara yang melintas kabur saat melihat petugas. Menanggapi hal tersebut, Marzuki mengatakan, bahwa pihaknya hanya memberikan sosialisasi dan teguran saja.

"Dan saya instruksikan kepada petugas, kalau misalnya ada yang kabur tidak perlu dikejar," pungkasnya. (*)

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved