Formula 1

F1 Max Verstappen Sebutkan Musim 2024 Sebagai yang Paling Mengesankan Meski Tanpa Mobil Tercepat

"Saya setuju. Musim 2024 lebih mengesankan karena kami harus berjuang lebih keras, terutama ketika kami menghadapi kondisi yang tidak ideal." Ujar Max

Penulis: Gina Zahrina | Editor: Muhammad Hadi
F1
Max Verstappen, debut di F1 usia 17, tampil berani dengan gaya balap instingtifnya bersama Toro Rosso dan Red Bull. 

SERAMBINEWS.COM - Max Verstappen, yang baru saja mengunci gelar juara dunia keempatnya dalam ajang Formula 1 musim 2024, berbicara tentang musim yang penuh tantangan ini dalam konferensi pers pasca-pertandingan di Las Vegas, Minggu (24/11/2024) waktu setempat.

Meskipun Red Bull sering kali tidak memiliki mobil tercepat sepanjang musim ini.

Selanjutnya Max mengungkapkan bahwa mereka tetap berhasil memperpanjang keunggulannya di klasemen dan mempertahankan posisi terdepan di kejuaraan dunia.

Max, yang telah mengukir sejarah dengan meraih empat gelar juara dunia, menyebutkAn musim 2024 sebagai musim yang paling mengesankan dalam kariernya.

Dalam wawancara yang dipandu oleh Terry Crews dan Jenson Button.

Max menyatakan bahwa meskipun timnya menghadapi berbagai tantangan teknis, mereka tetap mampu mempertahankan konsistensi dan meraih kemenangan yang sangat berarti.

“Ya, ini terdengar sangat baik. Ini adalah sesuatu yang selalu saya impikan sejak kecil.

Ketika kita tumbuh dan melihat para pembalap legendaris dengan banyak statistik mereka.

Kita merasa sangat kagum dan berharap suatu hari bisa mencapai podium, memenangkan balapan, bahkan mungkin meraih gelar juara.

Sungguh sulit untuk meraih satu gelar, apalagi lebih dari itu.

Tentu saja, Anda membutuhkan sedikit keberuntungan dan berada di tim yang tepat untuk bisa memenangkan lebih banyak gelar,” kata Max, dikutip pada halaman F1, yang mengungkapkan betapa berharganya pencapaian ini baginya.

Max juga berbicara tentang bagaimana tim Red Bull menghadapi musim yang tidak selalu mulus.

“Musim ini, meskipun kami memiliki mobil yang tidak selalu tercepat, kami berhasil memperpanjang keunggulan. Itu adalah pencapaian yang sangat saya banggakan,” ujarnya.

Menurutnya, salah satu faktor keberhasilan adalah kekuatan tim dalam menghadapi tantangan, terutama di balapan-balapan di mana Red Bull bukanlah yang terdepan dalam hal kecepatan.

“Untuk sekitar 70 persen dari musim ini, kami tidak memiliki mobil tercepat.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved