Apel Terakhir sebagai Wakapolresta Banda Aceh, Ini Pesan Menyentuh Kombes Pol Satya Yudha

Laporan Sara Masroni | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wakapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Satya Yudha Prakasa berkesempatan memimpin apel terakhir bersama personel di halaman Mapolresta setempat, Senin (6/1/2025). Saat ini dia memangku jabatan Navigator Laut Madya TK III Baharkam Polri setelah enam tahun dua bulan bersama personel Polresta Banda Aceh. 

Sesuai Surat Telegram Nomor ST/2776/XXI/KEP/2024 yang ditandatangani Irwasum Polri Komjen Pol Prof Dr Dedi Prasetyo, 19 Desember 2024 lalu, posisi jabatan Wakapolresta Banda Aceh belum ada yang menduduki setelah Kombes Pol Satya Yudha Prakasa ditarik ke Baharkam Polri.  

Dalam arahannya, Kombes Satya mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel Polresta Banda Aceh, TNI, Stackholder terkait dan masyarakat Kota Banda Aceh maupun Aceh Besar yang telah bersamanya dalam menjaga harkamtibmas.

"Dengan semuanya kompak, bersinergi, selama enam tahun saya bertugas di Polresta Banda Aceh, kondisi keamanan sangat kondusif, aman dan tertib," kata Kombes Satya.

"Ini merupakan berkat kerjasama kita semua, baik TNI, Polri, Stackholder dan seluruh lapisan masyarakat," tambahnya. 

Dikatakannya, sejak 2018 hingga akhir 2024 bertugas di Polresta Banda Aceh, mulai dari kegiatan–kegiatan yang sangat fenomenal, maupun yang mungkin insidentil telah dilalui bersama. 

Dia berharap kepada seluruh personel untuk selalu dalam kesoliditan memanjukan institusi Polri. Apa yang telah dilaksanakan agar disampaikan kepada kalayak ramai baik melalui media sosial atau lainnya. 

"Sampaikan yang terbaik kepada seluruh masyarakat, dan hindari sekecil apapun kesalahan baik di lapangan maupun di perkantoran, sehingga citra kepolisian tidak jatuh akibat kelakukan kita semua," pinta KBP Satya. 

Ucapan selamat juga disampaikannya kepada seluruh personel yang naik pangkat setingkat lebih tinggi. Menurutnya, perlu peningkatan dari masing–masing, jangan sampai yang sudah diberikan penghargaan kenaikan pangkat sama dengan pangkat yang lama.

"Tingkatkan kualitas, kinerja, etika, dan ini menjadi perbedaan dari lama ke yang baru dalam kepangkatan," pesannya. 

"Sebagai manusia biasa, enam tahun waktu yang sangat panjang, dalam pergaulan mungkin ada kesalahan, kekhilafan, kita semua sama di mata Allah Swt walaupun yang membedakan hanya pangkat," pintanya dengan raut wajah sedih. 

Dikatakannya, perlu mengedepankan syukur dan bersabar, supaya Yang Maha Kuasa membukakan jalan segala permasalahan yang sedang dihadapi. Dia bercerita, sudah menghadapi penugasan baik di Banda Aceh maupun di Polres lainnya.

"Syukuri apa yang telah kita terima seperti gaji yang rendah dan ini harus di nikmati dan tidak akan kita kekurangan karena Allah sudah memberikan rezeki yang sama," ungkapnya. 

Satya juga berharap kepada seluruh personel untuk melaksanakan tugas dengan baik, mulailah dengan langkah dan doa, segala urusan akan terselesaikan dengan baik. 

Terakhir dia berpesan, jangan menjauhi shalat, jangan menjauhi ibadah, jangan jauhi sedekah.

"Karena itulah yang akan membantu kita semua, dan ini juga sudah saya alami, berikhtiar itu wajib dan ibadah juga kewajiban kita juga, jangan beribadah menunggu perintah dari pimpinan, ini merupakan sebuah kunci menuju ke akhirat nantinya," pungkasnya. (*)