Mengungkap Dinginnya Han Ji Min Dalam Drama Love Scout yang Menyibak Luka dan Masa Lalu yang Pahit

Saat rekannya Mi Ae (Lee Sang Hee), menyarankan agar Ji Yun menunjukkan lebih banyak perhatian kepada stafnya, Ji Yun dengan tegas menjawab.

“Percaya pada orang dan menungu mereka hanya akan membuatmu tertinggal. Perusahaan ini tidak dibangun untuk mendidik orang.” Ungkapnya degan tegas.

Namun dibalik sikap dingin dan keras tersebut, terdapat sebuah kisah sedih dan menyakitkan yang membutk kepribadiaanya menjadi seperti itu.

Sikapnya yang tampak tidak peduli terhadap perasaan orang lain sebenarnya merupakan mekanisme pertahanan diri yang terbentuk setelah peristiwa tragis dalam hidupnya.

Ayahnya yang diperankan oleh Cho Wan Ki, yang sangat dia cintai dan percayai, meninggal dalam sebuah kebakaran setelah berjanji akan selalu melindunginya.

Sebelum meninggal, ayahnya berjanji akan kembali, namun kenyataan yang terjadi sangat berbeda.

Kepergian sang ayah yang mendalam itu meninggalkan luka emosional yang dalam bagi Ji Yun yang membuatnya terperangkap dalam rasa kesepian dan ketakutan.

Sejak saat itu, ia hidup sendiri, terperangkap dalam kesedihan dan mimpi buruk yang selalu menghantui pikirannya.

Selama lima tahun terkair, Ji Yun berusaha keras membesarkan perusahannya, Peoplez, hingga berhasil menempati posisi kedua di industri yang sangat kompetitif.

Namun perjalannya yang sukses itu terasa sangat sepi dan penuh dengan pengorbanan pribadi.

Meski perusahaan yang dibangunnya berkembang pesat, ia merasa terisolasi dan jauh dari perasaan bahagia.

Selain itu, sebuah insiden misterius di perusahaan lamanya, Careerway yang semakin memperburuk kondisi emosionalnya.

Dalam sebuah konfrontasi tegang, CEO Careerway, Hye Jin (Park Bo Kyung), menuduh Ji Yun bertanggung jawab atas sebuah kematian dan bahkan menyebutnya sebagai ‘pembunuh’.

Isu yang terjadi antara mereka semakin memperburuk reputasinya di mata orang- orang di sekitar perusahaan tersebut.

Keadaan ini semakin membuat Ji Yun trtekan, karena ia terus diterpa dengan anggapan buruk dan rumor di kalangankaryawan yang semakin memperburuk citranya.