Berita Aceh Utara

Seorang Bocah di Aceh Utara Meninggal Dunia Usai Tenggelam Saat Mandi di Krueng Keureuto

“Ia sempat meminta pertolongan, namun tidak dapat menyelamatkan diri dan akhirnya tenggelam,” ungkap AKP Syahrizal.

Penulis: Jafaruddin | Editor: Saifullah
Foto Dok Polres Aceh Utara
BOCAH TENGGELAM DI SUNGAI - Ini lokasi seorang bocah bernama Farhan Maulana (10), ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di Krueng Keureuto, Gampong Rawa, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara pada Minggu (9/2/2025) sore . 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON - Seorang bocah bernama Farhan Maulana (10), ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di Sungai atau Krueng Keureuto, Gampong Rawa, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara pada Minggu (9/2/2025) sore.

Kejadian ini terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, saat korban sedang bermain di sungai tersebut bersama adik dan dua teman lainnya.

Menurut keterangan yang disampaikan oleh Kapolres Aceh Utara, AKBP Nanang Indra Bakti melalui Kapolsek Lhoksukon, AKP Syahrizal, kejadian bermula sekitar pukul 16.45 WIB. 

Kala itu, Farhan bersama adiknya, Muhammad Feri (7), serta dua teman mereka pergi menuju sungai untuk bermain.

Saat itu, Farhan memutuskan untuk mandi dan berenang di sungai.

Namun ia berenang terlalu jauh ke tengah hingga sampai di bagian yang lebih dalam.

“Korban berenang terlalu jauh dan mencapai kedalaman yang membuatnya kesulitan,” urai Kapolsek Lhoksukon

“Ia sempat meminta pertolongan, namun tidak dapat menyelamatkan diri dan akhirnya tenggelam,” ungkap AKP Syahrizal.

Menyadari kejadian tersebut, adik korban segera berlari pulang untuk memberitahukan kepada orangtuanya.

Sekitar pukul 17.10 WIB, ayah korban, Sopian (39), bersama warga setempat langsung menuju lokasi untuk melakukan pencarian. 

Pencarian berlangsung hampir satu jam, dan pada pukul 18.00 WIB, jenazah Farhan akhirnya ditemukan di dalam sungai dalam keadaan tidak bernyawa.

Setelah ditemukan, jenazah korban segera dibawa pulang ke rumah untuk dilaksanakan prosesi fardhu kifayah.

Kapolsek Lhoksukon, AKP Syahrizal mengimbau kepada masyarakat, khususnya orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak mereka, terutama saat bermain di sekitar sungai atau tempat-tempat lain yang berisiko.

Ia mengingatkan pentingnya pemahaman mengenai bahaya yang dapat terjadi ketika anak-anak bermain di perairan yang dalam dan tidak terpantau oleh orang dewasa.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved