Kajian Islam
5 Lubang Tubuh yang Harus Dijaga Selama Ramadhan, Buya Yahya Juga Ungkap 8 Hal Ini Bikin Puasa Batal
Buya Yahya, seorang ulama terkenal, memberikan peringatan penting mengenai lima lubang tubuh yang harus dijaga selama puasa.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Agus Ramadhan
SERAMBINEWS.COM - Jelang bulan suci Ramadhan, umat Muslim diingatkan untuk mempersiapkan diri menjalani ibadah puasa dengan baik. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah menjaga agar puasa tetap sah dan tidak batal.
Buya Yahya, seorang ulama terkenal, memberikan peringatan penting mengenai lima lubang tubuh yang harus dijaga selama puasa.
Menurutnya, jika salah satu dari lubang tubuh ini tidak dijaga dengan benar, bisa membatalkan puasa.
Lantas, apa saja lima lubang tubuh tersebut? Berikut penjelasan lengkapnya.
Dikutip Serambinews.com dari Fiqih Praktis Puasa pada Sabtu (22/2/2025), Buya Yahya yang juga merupakan Pengasuh LPD Al-Bahjah ini mengatakan setidaknya ada lima lubang yang dapat membatalkan puasa apabila sesuatu masuk ke dalamnya.
1. Mulut
Hukum memasukkan sesuatu ke lubang mulut adalah membatalkan puasa.
Baca juga: Singgung Wacana Azan Isya Mundur Pukul 21.00 di Aceh, Buya Yahya : Sebut Haram hingga Dzalim
2. Hidung
Memasukan sesuatu ke dalam lubang hidung membatalkan puasa. Batasan dalam lubang hidung adalah bagian yang jika kita memasukkan air akan terasa panas dan pedih (tersengak), yaitu hidung bagian atas yang mendekati mata kita.
Adapun hidung di bagian bawah yang lubangnya biasa dijangkau jemari saat membuang kotoran hidung, jika kita memasukkan sesuatu ke bagian tersebut hal itu tidak membatalkan puasa.
3. Telinga
Menjadi batal jika kita memasukan sesuatu ke dalam telinga kita. Yang dimaksud dalam telinga adalah bagian dalam telinga yang tidak bisa dijangkau oleh jari kelingking kita saat kita membersihkan telinga.
Jadi memasukkan sesuatu ke bagian yang masih bisa dijangkau oleh jari kelingking kita hal itu tidak membatalkan puasa baik yang kita masukkan itu adalah jari tangan kita atau yang lainya.
Akan tetapi, kalau kita memasukkan sesuatu melebihi dari bagian yang dijangkau jemari kita seperti korek kuping atau air maka hal itu akan membatalkan puasa. Ini adalah pendapat kebanyakan para ulama.
Ada pendapat yang berbeda, yaitu pendapat yang diambil oleh Imam Malik dan Imam Ghazali dari mazhab Syafi’i, bahwa:
Baca juga: Amalan Diterima Allah di Bulan Ramadhan, Buya Yahya Imbau Ada Sejumlah Syarat
“Memasukan sesuatu ke dalam telinga tidak membatalkan puasa.”
Akan tetapi, lebih baik dan lebih aman jika tetap mengikuti pendapat kebanyakan para ulama, yaitu pendapat yang mengatakan bahwa memasukkan sesuatu ke lubang telinga adalah membatalkan puasa.
4. Jalan Depan (Alat Buang Air Kecil)
Memasukan sesuatu ke dalam lubang kemaluan adalah membatalkan puasa walaupun itu adalah sesuatu yang darurat, seperti dalam pengobatan dengan memasukkan obat ke lubang kemaluan atau pipa untuk mengeluarkan cairan dari dalam bagi orang yang sakit.
Termasuk memasukan jemari bagi seorang wanita adalah membatalkan puasa.
Maka dari itu, para wanita yang bersuci dari bekas buang air kecil harus hati-hati jangan sampai saat membersihkan sisa buang air kencing (beristinja) melakukan sesuatu yang membatalkan puasa.
Bagi wanita yang ingin beristinja hendaknya hanya membasuh bagian yang terbuka di saat ia jongkok saja dengan perut jemari dan tidak perlu memasukan jemari ke bagian yang lebih dalam, karena hal itu akan membatalkan puasa.
Baca juga: Berikut, Syarat Amalan Diterima Allah di Bulan Ramadhan, Buya Yahya Imbau Saling Berdamai
Dari sisi medis pun tidak sehat kalau cara membersihkan kemaluan adalah dengan cara membersihkan bagian yang tidak terlihat di saat jongkok, sebab yang demikian itu justru akan membuka kemaluan untuk kemasukan kotoran dari luar.
5. Jalan Belakang (Alat Buang Air Besar)
Memasukkan sesuatu ke lubang belakang sama hukumnya seperti memasukkan sesuatu ke jalan depan.
Artinya, seseorang yang memasukkan sesuatu ke lubang belakang biarpun dalam keadaan darurat, seperti dalam pengobatan adalah membatalkan puasa, termasuk memasukkan jemari saat istinja (bersuci dari bekas buang air besar).
Cara yang benar dalam istinja adalah cukup dengan membersihkan bagian alat buang air besar dengan perut jemari tanpa harus memasukkan jemari ke bagian dalam.
Selain memasukkan sesuatu ke dalam lima lubang tersebut, hal-hal lain yang dapat membatalkan puasa diantaranya adalah :
- Muntah dengan Sengaja
- Bersenggama
- Keluar Mani dengan Sengaja
- Hilang Akal
- Haid
- Melahirkan
- Nifas
- Murtad
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
Lima Amalan Sunnah di Hari Jumat, Ustaz Adi Hidayat : Menghapus Dosa, Pahala Berlipat Ganda |
![]() |
---|
Tak Disangka! Ternyata Boleh Berhubungan Tanpa Pakaian, Buya Yahya Ungkap Syaratnya |
![]() |
---|
Hukum Menambah Doa Ketika Sujud Dalam Shalat Pakai Bahasa Indonesia, Ini Tips Agar Shalat Tak Batal |
![]() |
---|
Mudah Emosi Setelah Menikah? Buya Yahya Beberkan Penyebab & Solusinya, Rumah Tangga Kembali Harmonis |
![]() |
---|
Mudah Emosi Setelah Menikah? Buya Yahya Beberkan Penyebab & Solusinya, Rumah Tangga Kembali Harmonis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.