Arus Mudik Mulai Meningkat, Mudik Gratis Gelombang II Kembali Dibuka

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Peningkatan jumlah penumpang mudik Lebaran Idul Fitri mulai terlihat pada Bus Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) di terminal Tipe A Batoh, Banda Aceh, Sabtu (22/3/2025).

Berdasarkan pantauan pukul 19.15 WIB, para penumpang mulai memadati terminal. Penumpukan penumpang terjadi di sejumlah loket pemesanan tiket dan depan bus.

Kepala Terminal Tipe A Banda Aceh, Amir Hamzah mengatakan peningkatan yang terjadi tidak sesuai dengan prediksi. Pihaknya memprediksi peningkatan terjadi pada 27 Maret 2025 mendatang, atau H-3 lebaran. Namun per Sabtu (22/3/2025) atau H-9 lebaran, tiket mudik menggunakan sejumlah jenis transportasi darat di terminal tersebut habis terjual.

“Untuk armada bus kalau hari biasa itu hanya antara 25 Bus. Tapi pada malam ini mencapai 27 bus diberangkatkan,” sebutnya.

Penambahan armada itu dilakukan karena intensitas keberangkatan saat ini mulai meningkat dan jumlah penumpang juga mulai banyak. Menurut Amir, peningkatan jumlah penumpang mudik di terminal itu sudah mulai terjadi sejak Jumat kemarin dan diprediksi akan terjadi hingga H-4 atau H-3 lebaran, atau tepatnya 27 dan 28 Maret 2025. "Untuk tujuan penumpang rata-rata ke Medan,” tambah dia.

Seiring dengan meningkatnya jumlah penumpang, jumlah bus yang beroperasi juga ditingkatkan. “Kita juga sudah tambahkan jumlah bus, sesuai dengan kebutuhan. Intinya kita tambahkan bus sesuai dengan jumlah penumpang dan tidak ada yang penumpang yang tertinggal,” tegas Amir.

Sebagian masyarakat mulai mudik lebih awal ke kampung halaman sejak Jumat (21/3/2025). Hal ini disebabkan karena libur panjang sudah mulai terjadi pada sejumlah perusahaan, sehingga membuat gelombang mudik terjadi lebih awal.

Pergerakan pemudik dari kota Banda Aceh ke berbagai daerah salah satunya terpantau pada pemudik yang menggunakan bus di Terminal Bus. Salah satu penumpang, Wahyuniati (25) mengatakan, kepulangannya lebih awal disebabkan karena sudah mulai libur dari aktivitas perkuliahan.

“Kami bersama teman-teman pulang lebih awal karena kejar jangan sampai kena puncak arus mudik, apalagi sekarang sudah mulai libur aktivitas perkuliahan” ujarnya.

Peningkatan di Jalan Tol

Selain di Terminal Tipe A Batoh, PT Hutama Karya (Persero) mencatat volume lalu lintas (VLL) pada ruas jalan tol Sigli–Banda Aceh (Sibanceh) seksi 2-6 (Seulimeum-Baitussalam) mulai mengalami peningkatan menjelang Lebaran Idul Fitri 1446 Hijiriah.

EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menyebutkan terhitung sejak tanggal 21-22 Maret 2025 peningkatan jumlah kendaraan mencapai 10,27 persen dari hari biasanya. “Yakni dengan VLL 3.576 kendaraan yang melintas,” katanya, Sabtu (22/3/2025). 

Menurut Adjib, meningkatnya jumlah kendaraan yang melintasi Tol Sibanceh karena banyak masyarakat sudah mulai libur kerja dan memilih mudik ke kampung halaman untuk merayakan lebaran Idulfitri 2025. Adjib juga menginformasikan, bahwa peningkatan VVL juga terjadi di ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) lainya, di mana secara keseluruhan trafik kendaraan melintas sebesar 93.284.

“Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk menciptakan pengalaman mudik yang tenang dan menyenangkan di JTTS,” ujarnya. 

Pihaknya juga menghimbau pengguna jalan untuk memantau akun resmi media sosial Hutama Karya di @HutamaKaryaTollRoad dan @HutamaKarya untuk informasi terkini seputar Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di JTTS, serta mencatat nomor penting masing-masing ruas tol jika mengalami keadaan darurat. 

“Kami mengajak pengguna jalan untuk mengutamakan keselamatan berkendara dan SETUJU bahwa keselamatan adalah nomor satu,” pungkasnya.

Mudik Gratis

Terpisah, Pemerintah Aceh kembali membuka pendaftaran untuk program Mudik Gratis tahap kedua, yang ditujukan bagi masyarakat yang ingin merayakan Idul Fitri di kampung halaman. Namun, kali ini, pendaftaran hanya dibuka untuk dua kota tujuan, yaitu Lhokseumawe dan Tapaktuan.

Dilansir dari akun Instagram Dinas Perhubungan Aceh (@dishub_aceh), program yang terselenggara berkat dukungan BUMN/BUMD/Swata ini akan menggunakan moda transportasi angkutan jalan (bus/minibus) dengan start keberangkatan dari Banda Aceh.

Angkutan mudik kali ini menyediakan dua rute perjalanan darat, yakni: Banda Aceh-Lhokseumawe dan Banda Aceh-Tapaktuan. Karena kuota yang terbatas, bagi yang berminat bisa segera lakukan pendaftaran secara online melalui link yang telah disediakan: bit.ly/mudikbersamaaceh2025tahap2.

Pendaftaran ini dimulai pada tanggal 22 Maret 2025 dan akan ditutup dalam waktu singkat.

Syarat dan Ketentuan Pendaftaran:

- Pendaftaran hanya bisa dilakukan secara online.

- Peserta wajib dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

- Setiap peserta wajib memiliki KTP sebagai dokumen kependudukan yang valid saat mendaftar.

- Satu akun peserta dapat mendaftarkan hingga tiga anggota keluarga.

- Peserta hanya dapat memilih satu tujuan mudik.

Jadwal Penting:

- Pendaftaran: 22 Maret 2025

- Validasi Ulang: 24 Maret 2025

- Keberangkatan: 28 Maret 2025.(hd/ra/serambinews.com)

Tol Padang Tiji Buka Sampai Sore

PT Hutama Karya (Persero) akan mengoperasikan secara fungsional ruas Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 (Seulimeum-Padang Tiji) sepanjang 23,95 kilometer mulai 24 Maret hingga 10 April 2025.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim menyampaikan, pengoperasian secara fungsional ruas tol ini dilakukan setiap hari pada pukul 08.00-17.00 WIB (pagi-sore) dan hanya diperuntukkan bagi golongan kendaraan tertentu.

“Fungsional hanya diperuntukkan bagi kendaraan golongan I (nonbus), seperti mobil pribadi dan kendaraan kecil lainnya dengan kecepatan maksimum 40 km/jam. Sementara itu, kendaraan berat seperti truk, bus, dan kendaraan non-golongan I tidak diperbolehkan melintas,” ujar Adjib, Sabtu (22/3/2025).

Adjib menyebut, selain Tol Sibanceh juga terdapat dua ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) lainnya yang dioperasikan fungsional selama periode mudik lebaran Idul Fitri 2025. Dua ruas tersebut yakni Jalan Tol Pekanbaru-Padang Seksi Sicincin-Padang (35,90 km)dan Jalan Tol Palembang-Betung Seksi 2 GT Rengas/Musi Landas-Pangkalan Balai (30,67 km).

“Ketiga ruas tol ini akan dibuka atas diskresi kepolisian untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan selama difungsionalkan,” katanya. 

Adjib merinci, untuk Sibanceh Seksi 1 (Padang Tiji-Seulimeum) akan diberlakukan skema dua arah baik dari Seulimeum menuju Padang Tiji dan sebaliknya. Tol Pekanbaru-Padang Seksi Padang-Sicincin akan diberlakukan skema dua arah, baik dari Padang menuju Sicincin dan sebaliknya. 

Sementara, untuk Tol Palembang-Betung Seksi 2 diberlakukan skema satu arah dari arah Palembang menuju arah Jambi pada arus mudik dan arah Jambi menuju arah Palembang saat arus balik. 

Adjib menekankan, untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan serta memberikan pengalaman mudik yang tenang serta menyenangkan selama periode fungsional, Hutama Karya memastikan kesiapan berbagai fasilitas pendukung, termasuk peningkatan frekuensi patroli, pemasangan rambu tambahan, serta koordinasi yang lebih optimal dengan Kepolisian dan instansi terkait.  

"Kami mengimbau seluruh pemudik untuk mempersiapkan diri sebelum melintas dengan memastikan memiliki kartu uang elektronik serta dalam kondisi fisik yang prima,” tuturnya. 

Selain itu, pemudik diminta untuk mematuhi batas kecepatan fungsional, mengikuti rambu dan papan informasi yang telah disediakan, serta menaati petunjuk dan arahan dari petugas di lapangan, termasuk petugas tol, kepolisian, dan dinas perhubungan agar perjalanan mudik berjalan tenang dan menyenangkan.(ra)