Berita Langsa

Perbaikan Pipa Utama WTP 3 Langsa Selesai, Distribusi Air di Wilayah Terdampak Berangsur Normal

Di mana aliran air akan kembali mengalir ke seluruh jaringan pelanggan dengan estimasi waktu pemulihan sekitar 24 jam.

Penulis: Zubir | Editor: Saifullah
Foto Humas Perumda Tirta Keumuneng
PERBAIKAN PIPA WTP - Petugas Perumda Tirta Keumuneng saat melakukan perbaikan pipa utama WTP 3 (pipa induk) yang bocor. 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Proses perbaikan pipa utama di Water Treatment Plant (WTP) 3 serta pemindahan jalur di Gampong Teungoh yang melayani perumahan Langsa Residence telah selesai dilakukan petugas teknis Perumda Tirta Keumuneng, Kota Langsa

Sehingga kini sistem distribusi air sedang dinormalisasi secara bertahap.

Di mana aliran air akan kembali mengalir ke seluruh jaringan pelanggan dengan estimasi waktu pemulihan sekitar 24 jam. 

Namun, proses ini dapat berlangsung lebih cepat atau lebih lama, tergantung pada tingkat konsumsi air pelanggan serta distribusi tekanan dalam sistem perpipaan yang dipengaruhi oleh konsumsi air pelanggan itu sendiri pada saat tahap normalisasi.

"Kami memahami bahwa pasokan air bersih yang stabil dan lancar sangat penting bagi masyarakat, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri," Direktur Perumda Tirta Keumuneng, T Faisal, SH, Selasa (25/3/2025). 

Menyikapi itu, sebut Faisal, Perumda Tirta Keumuneng telah menyiapkan tim siaga yang akan bekerja maksimal untuk memastikan layanan tetap optimal selama periode ini. 

Pemantauan terhadap distribusi air dilakukan secara ketat untuk memastikan tekanan air tetap stabil.

Khususnya di daerah yang berada pada titik ujung distribusi atau memiliki kontur geografis yang lebih tinggi serta di kawasan padat pelanggan.

Menurut Faisal, saat ini sistem perpipaan, khususnya pipa utama dan jalur yang baru dipindahkan di Gampong Tengoh dalam kondisi stabil dan tidak mengalami gangguan serius yang dapat menghambat distribusi air.

Namun, perlu dipahami bahwa setelah adanya perbaikan besar pada jaringan utama seperti ini, normalisasi tekanan air memerlukan waktu karena adanya proses pengisian ulang jaringan pipa yang sebelumnya kosong. 

Hal ini menyebabkan fluktuasi tekanan air pada beberapa pelanggan, terutama di daerah yang berlokasi lebih jauh dari sumber distribusi.

Dengan selesainya pemindahan jalur di Gampong Tengoh yang melayani perumahan Langsa Residence, pelanggan di wilayah tersebut kini dapat menikmati aliran air yang lebih stabil dan optimal. 

"Kami berharap dengan perbaikan ini, layanan air bersih bagi pelanggan semakin meningkat, baik dalam kualitas, tekanan, maupun kontinuitas pasokan," paparnya.(*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved