Tembus 1 M Penonton, Ini Alasan Film Bidaah Trending di Malaysia-Indonesia, Singgung Fanatik Agama

SERAMBINEWS.COM - Drama Malaysia berjudul Bidaah yang tayang di aplikasi Viu belakangan ini menjadi viral di media sosial.

Tak sampai satu bulan usai dirilis episode pertama pada 6 Maret lalu, kini drama Malaysia Bidaah diklaim telah mencapai satu miliar penonton.

Lewat akun Instagram Viu Malaysia, secara resmi mengumumkan drama Bidaah mencapai satu miliar penonton per 4 April lalu.

Tak hanya itu, drama BIdaah juga sukses menduduki trending satu Viu Malaysia dan Indonesia.

"Lebih dari 1 billion views di platform digital dan media sosial, Bidaah terus kekal drama no.1 di Malaysia & Indonesia," tulis akun @viumalaysia. 

Sebagai informasi, film Bidaah hanya bisa ditonton lewat aplikasi Viu.

Baca juga: SOSOK Ranea Ezreen, Pemeran Dewi dalam Serial Bidaah, Aktris Malaysia Viral Ucapan Walid Nak Dewi

Film Bidaah terdiri dari 15 episode, dimana episode pertama tayang 6 Maret 2025 dan episode 15 yang juga sebagai episode terakhir tayang pada Sabtu, 5 April lalu.

Meski film Bidaah sudah berakhir, diperkirakan penontonnya terus bertambah seiring viralnya drama ini. 

Bahkan, nama Walid (Faizal Hussein), yakni pemeran utama di film Bidaah menduduki trending topik di Twitter Indonesia sejak beberapa hari lalu.

Alasan Film Bidaah Trending di Indonesia

Munculnya film Bidaah disambut hangat oleh penonton Indonesia. 

Meski ada beberapa warganet yang menyatakan film Bidaah menyinggung agama, namun banyak pula yang mengapresiasi atas keberanian para sutradara dan tim membuat karya.

Pasalnya, menurut warganet, di Indonesia saat ini masih banyak ditemukan aliran ataupun ajaran yang melenceng dari Al Qur'an dan Hadits.

Baca juga: Sinopsis Film Bidaah, Series Malaysia Sedang Viral di Medsos, Ceritakan Ajaran Menyimpang dari Agama

"Sebenarnya orang-orang yg seperti Walid ini banyak di Indonesia" semoga para sutradara di Indonesia berani bikin film series dengan tema seperti ini" biar pada sadar," ujar @zezenur***.

Ada pula warganet yang menyebut soal series ini berkaitan dengan budaya dan tradisi di Jawa, terutama yang berkaitan dengan Gus dan Habib.

"Ini series cocok bgt buat ditonton org⊃2; penggemar fanatik gus⊃2;an dan habib⊃2;an pulau jawa (khususnya jawa timur) supaya lebih aware," kata @dinxxx di X.