Tak Peduli soal Harga Emas, Pengantin Booking Akad di Masjid Raya saat Syawal Naik 30 Persen

Laporan Sara Masroni | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 84 pasangan calon pengantin baru, sudah booking tempat untuk melaksanakan akad nikah saat Syawal di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Kondisi ini mengalami kenaikan 30 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Terdapat kenaikan 30 persen dari Syawal tahun 2024 lalu,“ ungkap Kepala UPTD Pengelola Masjid Raya Baiturrahman, Saifan Nur MSi saat dihubungi, Minggu (27/4/2025).

Dikatakannya, kenaikan harga emas Syawal ini yang mencapai hampir dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya, tak menyurutkan langkah para pasangan calon pengantin baru dalam menjalankan salah satu ibadah terpanjang itu, khususnya mereka yang melangsungkan akad nikah di Masjid Raya Baiturrahman.

Kepala UPTD Pengelola Masjid Raya Baiturrahman itu juga mengimbau, pasar calon pengantin agar melaksanakan pernikahan sesuai kesepakatan, tidak perlu terobsesi dengan kenaikan harga emas di Aceh.

“Jangan terobsesi, karena melaksanakan ibadah pernikahan dan semangatnya akan mengalahkan tingginya harga emas,” ucap Saifan.

Dia juga menyampaikan, sangat mendukung para calon pasangan yang segera melangsungkan pernikahan.

“Semoga Allah Swt selalu memberi cara dan jalan-Nya kepada pasangan yang akan melaksanakan prosesi pernikahan di Masjid Raya Baiturrahman,” kata Kepala UPTD Pengelola Masjid Raya itu.

“Insya Allah dengan ridha-Nya akan menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah dan memiliki anak yang sehat, saleh-saleha serta mencinta masjid,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya para calon pengantin yang akan melangsungkan akad nikah dapat mendaftarkan diri secara online dan offline. Pendaftaran online dapat dilakukan melalui peonpe.mrbaceh.com, sementara offline dibuka di UPTD Pengelola Masjid Raya Baiturrahman (PMRB) pada jam kerja Senin sampai dengan Jumat. 

“Biaya pendaftaran Rp 1.000.000,” ungkap Saifan.

Sejumlah fasilitas pun disediakan seperti MC, qari, pembaca doa, tempat dalam masjid, sound system, AC, pelayanan tamu, pelayanan kebersihan, pengamanan, pelayanan perparkiran hingga penitipan barang.

Beberapa aturan yang harus diterapkan bagi pasangan yang ingin melangsungkan akad nikah yakni, kedua mempelai wajib hadir dan membawa mahar, tidak boleh memakai slayer yang berlebihan.

“Dan dilarang membawa bunga serta bagi kaum ibu tidak dibenarkan masuk masjid bila sedang halangan,” pungkasnya.(*)