Abdya
Sambut Wacana Pembentukan Kompi Produksi, Prajurit TNI Abdya Bersihkan Komplek SKB Suak Labu
“Ya benar, hari ini kami ada gelar gotong royong di SKB Suak Labu. Ini kita lakukan untuk penyiapan Kompi Produksi dalam rangka...
Penulis: Masrian Mizani | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Personel TNI dari satuan Komando Distrik Militer (Kodim) 0110/Aceh Barat Daya (Abdya) melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan komplek Satuan Pendidikan Non Formal - Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF-SKB) di Desa Suak Labu, Kecamatan Tangan-tangan, kabupaten setempat, Kamis (22/5/2025).
Aksi bersih-bersih di lokasi ini dilakukan sebagai langkah awal menyambut wacana pembentukan Kompi Produksi, dalam rangka mendukung program swasembada pangan dan ketahanan pangan nasional.
Dandim 0110/Abdya Letkol Inf Beni Maradona SSos, menyampaikan bahwa pembentukan Kompi Produksi ini merupakan implementasi dari instruksi Presiden Republik Indonesia guna mewujudkan kemandirian pangan dan mendukung program sosial berbasis gizi.
“Ya benar, hari ini kami ada gelar gotong royong di SKB Suak Labu. Ini kita lakukan untuk penyiapan Kompi Produksi dalam rangka menyukseskan program Bapak Presiden Prabowo Subianto dalam proyeksi nasional swasembada pangan,” ujar Dandim kepada Serambinews.com, Kamis (22/5/2025).
Beni menerangkan, wacananya Kompi Produksi yang bernaung di bawah Kodim Abdya ini nantinya akan di komposisi 5 peleton, yaitu peleton pertanian, peleton peternakan, peleton perikanan, peleton konstruksi, dan peleton kesehatan.
Ia menyebutkan, selain untuk mewujudkan swasembada pangan, Kompi Produksi ini juga akan mendukung program unggulan RI 1 lainnya yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Dalam proyeksinya, Kompi Produksi ini juga akan berperan dalam menyuplai kebutuhan MBG seperti sayuran, ayam, ikan, telur dan produksi pangan lainnya," ujar Beni.
Pamen Abituren Akmil 2004 itu berharap, Kompi Produksi Kodim 0110/Abdya ini dapat menjadi pelopor dalam penguatan sektor pangan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat khususnya dalam wilayah Abdya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.