Video

VIDEO - Aceh Punya Cerita! Kisah Romantis Seorang Raja yang Terukir di Taman Putroe Phang!

Sejarah Taman Putroe Phang mengisahkan jalinan cinta seorang ratu dari negeri seberang yang terpikat oleh keindahan Tanah Rencong.

Editor: Khusna Maulidia

SERAMBINEWS.COM - Di tengah hiruk pikuk Kota Banda Aceh, tersembunyi sebuah taman yang memancarkan pesona sejarah dan romantisme abadi.

Taman Putroe Phang, sebuah situs bersejarah yang tidak hanya memanjakan mata dengan keindahannya, tetapi juga mengisahkan jalinan cinta seorang ratu dari negeri seberang yang terpikat oleh keindahan Tanah Rencong.

Taman Putroe Phang merupakan warisan dari Kerajaan Aceh Darussalam, didirikan atas perintah Sultan Iskandar Muda (bertahta 1607-1636) sebagai persembahan istimewa bagi permaisurinya, Putroe Phang, yang berasal dari Kerajaan Pahang.

Menurut catatan dalam kitab Bustanus Salatin, nama asli taman ini adalah Taman Ghairah, dan dulunya menjadi bagian tak terpisahkan dari kompleks istana kerajaan.

Di tengah danau buatan di taman ini, berdiri kokoh dua bangunan ikonik: Pinto Khop dan Gunongan. Kedua struktur ini sarat akan nilai sejarah, yang konon dahulu kala menjadi tempat peristirahatan favorit Putroe Phang.

Pinto Khop, sebuah gerbang kecil berbentuk kubah, diceritakan sebagai penghubung antara taman dan istana, tempat sang putri melepas lelah setelah berenang.

Taman Putroe Phang bukan sekadar taman biasa; ia adalah perpaduan sempurna antara jejak sejarah masa lalu, keasrian alam, dan dinamika kehidupan kota modern. Taman ini menjadi pengingat akan kebesaran Kerajaan Aceh Darussalam dan kisah cinta yang melintas batas.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved