Anggota DPRA Dukung Bupati Aceh Tamiang Kembangkan Bumper Pramuka

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Anggota DPRA, Muhammad Zakiruddin mendukung Pemkab Aceh Tamiang mengembangkan bumi perkemahan (Bumper) Pramuka. 

Bumper yang terletak di Kampung Arassembilan ini berpotensi menjadi yang terbesar di Aceh.

“Salah satu tujuannya Pramuka dibentuk untuk menciptakan karakter yang baik dan kedisiplinan tinggi. Makanya sejak awal saya mendukung Pramuka,” kata Zakiruddin, Selasa (1/7/2025).

Secara khusus Zakiruddin sudah menemui Bupati Aceh Tamiang Irjen Pol (P) Armia Pahmi untuk membahas keberadaan Bumper. 

Dijelaskannya sejak dulu Pemkab Aceh Tamiang telah mengalokasikan Bumper Kwarcab Pramuka Aceh Tamiang di Kampung Arassembilan.

Baca juga: Fadhlullah Jadi Ketua Pramuka Aceh, Siap Lanjutkan Kepemimpinan Mualem dan Program yang Sudah Baik

Namun pengembangan Bumper ini tidak maksimal karena legalitas hibah dari Pemkab Aceh Tamiang belum tuntas. 

Zakiruddin yang merupakan Wakil Ketua Bidang urusan Keuangan, Usaha dan Sarpas Kwarcab Pramuka Aceh Tamiang berharap pertemuannya dengan Armia Pahmi bisa menjadi langkah maju pengelolaan Bumper.

“Pada prinsipnya pak bupati juga mendukung, makanya tadi kami ada bahas tentang proses hibah sesuai aturan hukum,” ungkapnya.

Politisi Partai Aceh ini optimis bila legalitas ini tuntas, Bumper Aceh Tamiang akan yang terbesar di Aceh.

Keyakinan ini bukan sebatas areal yang mencapai 25 hektare, tapi juga merujuk semangat pengurus yang ingin menjadikan Bumper sebagai pusat edukasi dan agrowisata.

Baca juga: Wabup Raja Sayang Pimpin Pramuka Nagan Raya

“Kami di DPRA juga memiliki program kerja yang bisa mendukung Bumper ini, tapi selama legalitasnya belum tuntas, kami tidak bisa menyalurkannya,” ungkapnya.

Ketua Kwarcab Pramuka Aceh Tamiang Agus Salim menambahkan Bumper ini bukan sekadar pusat perkemahan tapi juga pusat edukasi. 

Ke depan, Bumper Aceh Tamiang akan memiliki perkemahan terpisah untuk putra dan putri. Lokasi yang luas ini juga akan dimanfaatkan untuk agrowisata dan agrobisnis.

“Jadi fungsi Pramuka Aceh Tamiang bukan hanya sebagai tempat pendidikan kepanduan, tapi juga menciptakan generasi yang bisa mendukung asta cita Presiden Prabowo,” kata Agus Salim. (mad)

Baca juga: Aceh Tamiang dan Tiongkok Saling Lirik, Jajaki Kecocokan Investasi di Medan