Japan Open 2025

Japan Open 2025 - Bertambah Lagi Pemain-Pemain Unggulan yang Tersingkir

Bertambah lagi para pemain top yang gugur pada babak awal turnamen badminton Japan Open 2025, Kamis (17/7/2025).

|
BWFBADMINTON.COM
JAPAN OPEN 2025 - Turnamen badminton Daihatsu Japan Open 2025 akan digelar 15-20 Juli 2025. Sampai babak 16 besar, Kamis (17/7/2025), semakin bertambah pemain unggulan yang tumbang. 

SERAMBINEWS.COM - Bertambah lagi para pemain top yang gugur pada babak awal turnamen badminton Japan Open 2025, Kamis (17/7/2025).

Yang terkini adalah  Chou Tien Chen (CTC), pebulutangkis tunggal putra andalan China Taipei.

Chou Tien Chen yang berstatus sebagai unggulan ke-6, disingkirkan oleh wakil tuan rumah, Koki Watanabe yang berstatus non-unggulan, pada babak 16 besar, pagi ini. 

Pada pertandingan yang baru saja berlangsung, ia kalah lewat pertandingan sengit dan rubber game dengan skor 21-16, 22-24, 17-21. (Daftar lengkap pemain unggulan yang tumbang sejak hari pertama hingga babak 16 besar ada di bagian akhir tulisan)

Di sektor tunggal putra, selain CTC, ada tiga lagi pemain unggulan yang terhenti pada babak pertama Japan Open 2025.

Meraka adalah Kunlavut Vitidsarn, pebulutangkis Thailand yang saat ini menduduki peringkat 1 dunia, sekaligus sebagai unggulan pertama di Japan Open 2025.

Kunlavut Vitidsarn kalah atas wakil China, Weng Hong Yang, dua set langsung, 13-21, 19-21.

Pemain top lainnya yang tumbang di babak awal adalah wakil Denmark, Anders Antonsen. Unggulan ke-2 ini gagal melaju ke babak 16 besar karena kalah saat menghadapi pemain non-unggulan China, Lei Lan Xi.

Lei Lan Xi membungkam Anders Antonsen dua set langsung, 21-19, 21-15.

Selanjutnya adalah wakil Indonesia, Jonatan Christie. Jojo tak mampu menghadapi permainan wakil tuan rumah, Kenta Nishimoto. Jojo juga kalah dua set langsung dengan skor 13-21, 12-21.

Selain di sektor tunggal putra, ada juga unggulan di ganda putra yang tumbang di babak awal.

Wakil Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani yang berstatus unggulan tujuh, 'pulang' lebih cepat.

Mereka kalah dari pasangan baru sesama ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri

Meski sudah memimpin sepanjang gim pertama, finalis Indonesia Open 2025 itu justru hilang fokus di poin krusial.

Anak didik Hendra Setiawan gagal mempertahankan martabat sebagai unggulan dan kalah dengan skor 22-24, 12-21.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved