VIDEO - Harga Ikan di Sabang Melonjak Akibat Gelombang Tinggi

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, – Harga ikan segar di Kota Sabang terus merangkak naik dalam beberapa hari terakhir. Kenaikan ini dipicu oleh gelombang tinggi dan angin kencang yang menghambat aktivitas nelayan sejak memasuki musim angin.

Cuaca ekstrem dengan ombak besar membuat nelayan kesulitan melaut. Biasanya, mereka bisa membawa puluhan jenis ikan dalam jumlah besar, namun kini hasil tangkapan sangat terbatas, baik jenis maupun jumlahnya.

Pantauan Serambinews.com di Pasar Ikan Mini Kota Sabang, Sabtu (19/7/2025) pagi, aktivitas jual beli yang lesu. Tempat Penjualan Ikan (TPI) yang biasanya ramai terlihat sepi akibat minimnya pasokan.

Saat ini, hanya tersedia beberapa jenis ikan seperti tongkol, ikan pisang-pisang, dan ikan karang. Harga tongkol ukuran sedang mencapai Rp 50–60 ribu per ekor, sedangkan ikan pisang-pisang dijual Rp 50 ribu per tumpuk.

Kondisi ini diperkirakan berlanjut hingga Agustus mendatang, sehingga pasokan ikan diprediksi tetap terbatas dalam beberapa minggu ke depan.

Pedagang ikan keliling seperti Adi di kawasan Cot Bau mengaku kesulitan memenuhi permintaan pelanggan. Kalaupun ada ikan, harganya jauh lebih mahal dari biasanya. Dampak kenaikan harga juga dirasakan pedagang olahan ikan. 

Marni, salah satu penjual, mengaku kesulitan menstabilkan harga jual karena harga bahan baku melonjak.

BMKG Sabang sebelumnya telah mengeluarkan peringatan dini terkait gelombang tinggi mencapai 2,5–4 meter di perairan Sabang. 

Nelayan dan pelaku usaha kelautan diimbau waspada terhadap risiko kecelakaan laut akibat cuaca buruk. (*)

Narator: Syita

Video Editor: M Anshar