Cegah Kekerasan Seksual dan Penyimpangan Perilaku Remaja, DWP Sabang Gelar Sosialisasi

“Kami ingin membekali para pelajar dengan pemahaman yang benar mengenai kekerasan seksual dan penyimpangan perilaku.

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Sabang menggelar kegiatan sosialisasi pencegahan kekerasan seksual dan penyimpangan perilaku remaja, Senin (28/7/2025).

Kegiatan ini menyasar pelajar tingkat SMP/MTs dan SMA/MA/SMK se-Kota Sabang.

Ketua DWP Kota Sabang, Zikri Hayati, mengatakan sosialisasi ini merupakan bagian dari program kerja organisasi untuk memberikan edukasi dan pembinaan dini kepada generasi muda, khususnya dalam menghadapi tantangan sosial yang semakin kompleks.

“Kami ingin membekali para pelajar dengan pemahaman yang benar mengenai kekerasan seksual dan penyimpangan perilaku.

Tujuannya agar mereka mampu menjaga diri dan tumbuh menjadi generasi sehat dan cerdas,” ujar Zikri Hayati.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan serta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Sabang.

Mereka membahas berbagai materi, mulai dari pengertian kekerasan seksual, jenis-jenis kekerasan, dampak terhadap korban, hingga langkah-langkah pencegahan yang bisa dilakukan oleh remaja.

Sosialisasi dikemas secara interaktif, di mana peserta diajak berdiskusi dan menyampaikan pandangan mereka seputar isu kekerasan dan penyimpangan perilaku yang kerap dialami remaja.

Sebanyak 34 pelajar dan 17 guru pendamping dari berbagai sekolah menengah hadir sebagai peserta.

Selain itu, kegiatan ini juga diikuti oleh ketua dan anggota DWP dari sejumlah instansi pemerintah di lingkungan Pemko Sabang.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap bisa menumbuhkan kesadaran sejak dini di kalangan remaja dan mencegah terjadinya kasus kekerasan seksual serta penyimpangan perilaku di Kota Sabang,” jelas Zikri.

Selain sebagai bentuk pembinaan dan edukasi, kegiatan ini juga menjadi bagian dari pelaksanaan program kerja DWP di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial, serta mendukung pelaksanaan tugas pokok organisasi dalam membina keluarga besar ASN.(*)

Baca juga: 2.848 KK di Sabang Terima Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah