Berita Bireuen
Detik-detik Rumah di Gandapura -Bireuen Terbakar, Pemilik Sempat Mengira Pasar Malam
Di perjalanan dari kejauhan dia dan warga melihat ada cahaya terang di langit yang disangka warga lampu terang itu dari pasar malam di....
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
Di perjalanan dari kejauhan dia dan warga melihat ada cahaya terang di langit yang disangka warga lampu terang itu dari pasar malam di Kecamatan Kuta Blang.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Satu unit rumah konstruksi kayu milik Taufik (41) berada di Dusun Akam Bidi, Desa Blang Keude, Kecamatan Gandapura, Bireuen, sekitar pukul 21.45 WIB, Senin (4/8/2025) ludes terbakar.
Tidak ada korban dan belum diketahui pasti penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan seluruh harta benda dalam rumah korban.
Rumah tersebut merupakan rumah tua yang ditempati Taufik bersama istri dan anaknya selama ini.
Taufik kepada Serambinews.com di lokasi mengisahkan, sebelum kejadian setelah selesai bekerja di pasar ikan dia sempat pulang ke rumah tersebut untuk mandi dan bersih-bersih.
Setelah mandi menyalakan lampu teras, sedangkan lampu di dalam sudah dimatikan semua.
Kemudian ia pulang ke rumah mertua di Gle Kuprai dekat rumah barunya lagi proses pembangunan.
Sementara istrinya Rusma Wahyuni (31) bersama anaknya sudah lebih dulu pulang ke rumah mertua yang berjarak sekitar 2 Km
dari rumah mereka.
Kemudian Taufik yang bekerja di pasar ikan mendapat informasi ada tong ikan yang hendak dibongkar, dengan mengendarai sepeda motor dari rumah mertua menuju ke pasar ikan mau
bongkar ikan.
Di perjalanan dari kejauhan dia dan warga melihat ada cahaya terang di langit yang disangka warga lampu terang itu dari pasar malam di Kecamatan Kuta Blang.

Baca juga: Ditinggal ke Tempat Mertua, Rumah Warga Gandapura-Bireuen Ludes Terbakar
Tetapi Taufik saat itu tidak yakin, dia melihat dari cahaya terang disertai adanya bara api berterbangan dekat tower seluler yang berada dekat rumahnya.
Dia khawatir, api membesar rumahnya yang terbakar karena berdekatan dengan rumahnya.
Lalu bergegas Taufik pulang dan benar saat dilihat rumahnya sudah terbakar.
"Saya tadi dari rumah mertua mau ke pasar ikan ada kerja bongkar ikan, sampai di simpang Masjid Gandapura saya melihat cahaya terang disertai percikan bara api. Saya khawatir rumah
kami yang terbakar karena lokasi api membesar dekat tower, sampai di rumah saya lihat rumah sudah terbakar," ungkap korban didampingi petugas Damkar.
Rumah tersebut ditempati Taufik bersama istrinya Rusma Wahyuni (31) dan tiga anaknya yaitu Ahmad Riski Maulana (12) murid
kelas VI MIN, Muhammad Al Basyir (10) murid kelas 4 MIN, Muhammad Rasya Hafaya (4,5). (*)
Ratu Narkoba Aceh Dituntut 10 Tahun Penjara, 39 Aset Dirampas untuk Negara |
![]() |
---|
Fakultas Hukum UNIKI Bireuen dan Unimal Perpanjang Kerja Sama, Debat Hingga Peradilan Semu |
![]() |
---|
Santri Asal Bireuen Umumnya Sudah Hafal Ayat Quran, Tapi Sebagian Gugup Saat Diuji Seleksi Beasiswa |
![]() |
---|
Seribuan Kader PKK di Bireuen Hadiri Peringatan HKG PKK Ke-53 dan Gerakan Cegah Stunting, Ada Lomba |
![]() |
---|
421 Santri Bireuen Ikuti Seleksi Beasiswa Tahfidz Pemkab, Berebut 222 Kuota |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.