Video

VIDEO - Diplomatnya Diberondong Tembakan Pemukim Israel, Rusia Ajukan Protes ke Tel Aviv

Para pemukim tak hanya menyerang kendaraan diplomat Rusia, namun juga meneriakkan ancaman.

SERAMBINEWS.COM - Rusia resmi mengajukan protes kepada Tel Aviv atas dugaan serangan terhadap kendaraan diplomatik Moskow di dekat Yerusalem, Rabu (30/8/2025).

Peristiwa itu dilakukan oleh sekelompok pemukim hingga membuat kendaraan diplomat Rusia rusak.

Dalam konferensi pers pada Selasa (5/8/2025), Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova menilai aksi tersebut adalah pelanggaran Konvensi Wina tentang Hubungan Diplomatik.

Baca juga: AS-Rusia Memanas, Putin Pindahkan Empat Pesawat Pengebom Nuklir Lebih Dekat ke Eropa

"Kami menganggap insiden ini sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap Konvensi Wina 1961 tentang Hubungan Diplomatik," ujar Zakharova, dikutip dari RT, Rabu (6/8/2025).

Ia menjelaskan, peristiwa itu terjadi di permukiman ilegal Israel Giv'at Asaf, sekitar 20 kilometer dari Yerusalem.

Para pemukim tak hanya menyerang kendaraan diplomat Rusia, namun juga meneriakkan ancaman.

Mereka yang menjadi korban adalah anggota misi diplomatik Rusia untuk Otoritas Palestina, yang juga diakreditasi oleh Kementerian Luar Negeri Israel.

Baca juga: VIDEO Kekuatan Kapal Selam Nuklir AS Diklaim Jadi Ancaman Rusia

Zakharova lantas mengecam sikap militer Israel (IDF) yang seoalah-olah tidak peduli dengan peristiwa tersebut.

Padahal, saat kejadian ada pasukan Israel yang sedang bertugas.

Anehnya, mereka tidak mencegah atau berusaha menghentikan aksi anarkis pemukim.

Kedutaan Besar Rusia di Tel Aviv kini sudah melayangkan protes resmi kepada otoritas Israel, namun belum ada informasi lanjut.(*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved