Dosen Unsam Langsa Latih Akuascaping Bagi Pemuda Peureulak Aceh Timur

Akuascaping atau Aquascap adalah karya manusia untuk mendesain dan mengatur komponen-komponen seperti tanaman air, batu serta kayu, sehingga terlihat estetik dan menarik di dalam akuarium, menyerupai kebun di bawah air. 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Dosen Fakultas Pertanian Universitas Samudra atau Unsam Langsa memberikan pelatihan Akuascaping kepada pemuda Gampong Blang Batee, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur.

Pelatihan itu digelar di gampong setempat baru-baru ini. 

Akuascaping atau Aquascap adalah karya manusia untuk mendesain dan mengatur komponen-komponen seperti tanaman air, batu serta kayu, sehingga terlihat estetik dan menarik di dalam akuarium, menyerupai kebun di bawah air. 

Kegiatan Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini diketuai oleh Siti Komariyah, S.I.K, M.Si dan beranggota Andika Putriningtias, SKel, MSi dan Siti Komariyah.

Ketua Tim PKM, Siti Komariyah, Sabtu (16/8/2025), mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu tri Dharma Perguruan Tinggi yang didanai oleh Universitas Samudra tahun anggaran 2025. 

Mengapa para dosen memilih melatih pemuda di Gampong Blang Batee ini tentang pembuatan Akuascaping, karena dewasa ini peminat akuaskap saat ini sudah mulai meningkat.

Baca juga: Dulu Jadi Icon Kecantikan, Penampilan Terbaru Paramitha Rusady Jadi Sorotan

Akuaskap bernilai seni ini diminati masyarakat kalangan menengah ke atas, sehingga aquaskap menjadikan suatu peluang usaha yang menjanjikan. 

Namun, menurut Siti Komariyah, untuk membuat akuaskap dibutuhkan skill dalam mendesain komponen-kompenen akuaskap agar memiliki nilai jual tinggi. 

Lebih lajut Dosen Andika Putriningtias, menambahkan,  para pemuda biasanya memiliki imaginasi dan kreativitas yang tinggi untuk menciptakan akuaskap yang menarik bagi konsumen. 

Oleh karena itu, tim pengabdian memilih para pemuda gampong sebagai sasaran mitra kegiatan pengabdian ini. 

Dengan harapan, para pemuda di daerah ini memiliki skill akuaskaping dan dapat membuka usaha akuaskaping ke depan bagi mereka. 

Sementara Keuchik Gampong Blang Batee, Nanda Abdul Halim, SSi, mengucapkan terima kasih kepada tim pengabdian karena telah memberikan ilmu akuaskaping bagi warganya. 

Baca juga: Banyak Pustaka belum Standar, Prodi Perpustakaan UIN Ar-Raniry Latih Peserta Kelola Pustaka Sekolah

Ia berharap ilmu akuaskaping yang sudah diberikan tim pengabdian dari Unsam ini bermafaat bagi pemuda Gampong Blang Batee.

Lebih dari itu dapat dikembangkan oleh pemuda di sana untuk menjadi usaha dalam meningkatkan perekonomian Gampong Blang Batee. (*)