Lhokseumawe

Sekolah Wacana Gelar Serangkaian Perlombaan untuk Anak-Anak Pesisir Lhokseumawe

Sekolah pesisir merupakan program pendidikan nonformal yang digagas Komunitas WACANA untuk anak-anak di kawasan pantai...

Penulis: Jafaruddin | Editor: Eddy Fitriadi
Foto Dok Panitia
PERLOMBAAN - Relawan sekolah Komunitas Wadah Pembaca Bernalar (Wacana) menggelar serangkaian perlombaan untuk anak-anak pesisir dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 RI. 

Laporan Jafaruddin I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE – Relawan sekolah pesisir dari komunitas Wadah Pembaca Bernalar (Wacana) menggelar serangkaian perlombaan untuk anak-anak pesisir dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia (RI).

Kegiatan ini berlangsung di Desa Pusong Baru, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.

Sekolah pesisir merupakan program pendidikan nonformal yang digagas Komunitas WACANA untuk anak-anak di kawasan pantai yang belum sepenuhnya mendapat perhatian dalam pemenuhan hak pendidikan mereka.

Ketua Divisi Pendidikan Komunitas Wacana, Risnasari dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com, Senin (18/8/2025) menyebutkan, mengatakan kegiatan ini diadakan sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak pesisir yang jarang mendapatkan ruang bermain dan belajar yang positif.

“Kami ingin anak-anak di sini juga merasakan semangat kemerdekaan, sama seperti anak-anak di tempat lain. Perlombaan ini bukan sekadar hiburan, tapi juga cara kami menumbuhkan rasa percaya diri, kebersamaan, dan semangat belajar mereka,” ujarnya.

Ketua panitia kegiatan M. Rizky Azdillah menjelaskan bahwa perlombaan yang digelar meliputi susun pola atau gambar, makan kerupuk, serta estafet bola menggunakan kertas HVS secara berkelompok.

“Selain untuk memeriahkan HUT RI, tujuan kami adalah mempererat hubungan antar-anak dan memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi mereka. Semoga kegiatan ini bisa menjadi momen yang berkesan dan memotivasi mereka untuk terus bersemangat,”  ungkapnya.

Salah satu peserta lomba, Fawwaz Alkhalid, mengaku sangat senang dapat mengikuti acara tersebut.

“Seru sekali, saya suka lomba estafet bola, semoga tahun depan ada lagi,” ujarnya sambil tersenyum.

Kegiatan ini turut mendapat sambutan hangat dari warga setempat. Kehadiran para volunteer Sekolah Pesisir menjadi pengingat bahwa kemerdekaan tidak hanya dirayakan dengan upacara, tetapi juga dengan memberi ruang bagi anak-anak untuk merasakan kegembiraan dan kebersamaan.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved