Pengurus Baru PERTI Aceh Barat Dikukuhkan, Wabup Ajak Ulama Bersinergi Bangun Generasi Islami

Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Pengurus Cabang Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PC-PERTI) Kabupaten Aceh Barat periode 2025–2028, resmi dikukuhkan dalam sebuah prosesi yang berlangsung di halaman Pondok Pesantren Nurul Qurani, Kecamatan Johan Pahlawan, Sabtu (23/8/2025).

Pengukuhan ini menjadi momen penting dalam upaya memperkuat peran organisasi keagamaan dalam membangun pendidikan Islam dan membina generasi muda di Aceh Barat.

Dalam kepengurusan yang baru, Tgk H Muhammad Arifin Idris dipercaya sebagai Ketua PC-PERTI Aceh Barat.

Beliau didampingi Tgk Faisal sebagai Sekretaris dan Tgk Idrus Amran sebagai Bendahara.

Sementara itu, jajaran Dewan Penasehat diisi oleh para tokoh ulama dan masyarakat.

Baca juga: Perti Aceh Tugaskan Para Dai Berdakwah di Mesjid-Mesjid Selama Ramadhan

Yakni, Abu Mahmuddin (Pimpinan Dayah Serambi Aceh), H Teuku Alaidinsyah (H Tito), dan Teuku Ali Devi.

Pengukuhan ini dihadiri oleh para ulama, santri, tokoh masyarakat, serta unsur pemerintah, termasuk Wakil Bupati Aceh Barat, Said Fadheil, SH yang hadir mewakili Bupati Tarmizi, SP.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Aceh Barat, Said Fadheil menyampaikan bahwa pemerintah daerah mendukung penuh langkah-langkah PERTI dalam membina masyarakat, khususnya melalui pendidikan agama yang moderat dan konstruktif.

“Kami memandang PERTI sebagai mitra strategis. Harapan kami, pengurus yang baru dapat terus berperan aktif dalam pembinaan akhlak, pendidikan Islam, dan menjaga ukhuwah islamiyah di Aceh Barat,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya meningkatkan fasilitas pendidikan pesantren dan dayah, sebagai bagian dari penguatan sistem pendidikan berbasis nilai-nilai Islam.

Baca juga: Komitmen Tuntaskan Kemiskinan, Wabup Aceh Barat Dukung Penuh Event PRO PKH

Dengan semangat baru, PC-PERTI Aceh Barat diharapkan dapat menjadi katalisator dakwah sejuk dan damai di tengah masyarakat.

Juga memperkuat peran dayah dan pesantren dalam membina karakter generasi muda, dan menjalin sinergi aktif dengan pemerintah dan seluruh elemen masyarakat.

Acara ditutup dengan doa bersama dipimpin oleh Abon Arifin Mahmud, serta ramah tamah sebagai bentuk silaturahmi dan semangat kebersamaan antara jajaran pengurus PERTI, santri, ulama, dan tamu undangan.(*)