Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEW.COM,SIGLI - Anak gajah berumur sekitar satu tahun lebih ditemukan warga saat berkeliaran di Dusun Seutui, Desa Pucok, Kecamatan Mane, Pidie, Rabu (2/5/2018).
Kini, satwa langka itu dirawat di Pusat Konservasi Gajah (PKG) Saree, Aceh Besar.
Anak gajah malang itu terluka akibat terjerat tali saat mencari makan di dalam hutan.
Akibat terluka, anak gajah ditinggalkan kawanannya hingga memasuki perkampungan warga di Dusun Seutui.
Baca: Anak Gajah yang Terluka Kaki Kiri Turun ke Perkampungan, Kini Diamankan Warga Geumpang
Kehadiran anak gajah itu sempat menghebohkan warga Pucok. Karena warga belum pernah menemukan anak gajah yang terpisah dari induknya.
Warga memeriksa anak gajah, ternyata mengalami luka di kaki kiri. Warga pun mengamankan anak gajah dengan memberikan makan. Warga pun menghubungi pihak BKSDA.
Baca: Warga Pining Minta Anak Gajah Diusir dari Kebun
"Rabu (2/5/2018) sekitar pukul 23.00 WIB, Dedi Irwansyah dari BKSDA menjemput anak gajah untuk dibawa ke Saree," kata Kapolsek Gempang, Iptu Agustiar, yang dihubungi Serambinews.com, Kamis (3/5/2018).
Baca: Di Aceh Timur, Anak Gajah Ditemukan Selamat di Dekat Bangkai Induknya
Ia menambahkan, ikut dalam rombongan menjemput anak gajah. Adalah Arman Sayuti dari kedokteran Fakultas Kedokteran Hewan Unsyiah Banda Aceh.
Keuchik Gampong Pucok, Khaidir M Amin, ikut menyaksikan proses evakuasi anak gajah dibawa ke Saree. (*)