Liga Champions 2018

Profil Kiper Liverpool Loris Karius Disunting Tangan Jahil, Begini Tanggapan Wikipedia

Editor: Zaenal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kiper Liverpool, Loris Karius, gagal menahan bola secara sempurna hasil tembakan penyerang sayap Real Madrid, Gareth Bale, dalam laga final Liga Champions di Stadion NSC Olimpiyskiy, Kiev, Ukraina pada 26 Mei 2018.

SERAMBINEWS.COM - Tangan-tangan jahil para netizen tak bisa diam setelah kiper Liverpool, Loris Karius, membuat dua blunder dalam final Liga Champions melawan Real Madrid, Minggu (27/5/2018) dini hari WIB.

Liverpool FC takluk 1-3 dari Real Madrid. Loris Karius dinilai bertanggung jawab atas terciptanya gol pertama dan ketiga El Real akibat blunder.

Halaman Wikipedia tentang Loris Karius, baik yang berbahasa Indonesia maupun Inggris, disunting sedemikian rupa.

Kata-kata yang menggantikan profil Karius sebelumnya pun banyak mengandung kata-kata yang kurang pantas.

Dalam halaman berbahasa Indonesia, Karius disebut sebagai seorang komika dan bukan berprofesi sebagai penjaga gawang.

Hal tersebut masih ditambahi dengan kemampuan Karius yang dibilang bisa menangkap ikan.

Profil Karius di halaman Wikipedia berbahasa Inggris tak ada bedanya.

Halaman Wikipedia milik kiper Liverpool, Loris Karius, yang disunting oleh beberapa netizen jahil (Twitter.com)

Karius disebut sebagai seorang kiper yang buruk.

Akun Wikipedia resmi berbahasa Indonesia pun menyayangkan kejadian ini.

"Wikimin tahu rasanya apabila klub kesayangan Anda kalah di pertandingan, tetapi mohon untuk tidak melakukan pengrusakan terhadap artikel klub maupun salah satu pemainnya," tulis akun @idwiki melalui media sosial Twitter.

"Sungguh, tidak ada manfaatnya bagi Wikipedia maupun Anda sendiri yang melakukannya," tulis @idwiki menambahkan.

Karius memang membuat dua kesalahan fatal yang mengakibatkan Liverpool kehilangan kesempatan merengkuh gelar Liga Champions atau UCL musim ini.

Pertama, lemparan Karius terlalu lemah sehingga mengenai Karim Benzema yang langsung mengonversinya menjadi gol pembuka Madrid.

Kedua, Karius keliru kala mengantisipasi tendangan keras Gareth Bale yang berbuah gol ketiga bagi El Real.

Tangan Karius sempat mengenai bola, tetapi terpental dan si kulit bundar berhasil masuk ke gawang Liverpool.

Minta Maaf Sambil Menangis

Pasca-peluit akhir ditiup wasit, Karius langsung tertunduk dan menangis.

Bahkan para pemain Liverpool tak ada yang langsung mendatangi dan membesarkan hatinya.

Setelah itu, Karius mencoba bangkit dan mendatangi tribune yang ditempati para suporter Liverpool.

Kiper berusia 24 tahun itu menunjukkan gestur meminta maaf.

Sambil berjalan, Karius tidak kuat menahan rasa bersalah hingga ia kembali menangis.

Permintaan maaf tersebut dibalas oleh beberapa pendukung Liverpool dengan standing applause.

Berikut video Karius mendekati tribune para pendukung Liverpool.

Pada saat pengalungan medali, Karius menolak dan hanya ia terima dengan tangan.

Kiper asal Jerman itu kembali meminta maaf pasca-laga.

"Saya minta maaf kepada semuanya, kepada tim, kepada semua orang di klub, kesalahan itu sangat fatal," tutur Karius seperti dilansir BolaSport.com dari Liverpool Echo.

"Jika saya dapat memutar waktu kembali, saya akan melakukannya. Saya tahu saya mengecewakan tim ini," kata kiper asal Jerman tersebut penuh penyesalan.

Karius mengakui, hal ini sangat berat bagi dirinya saat ini.

Meski begitu, ia mengatakan bahwa hal tersebut wajar bagi seorang kiper yang melakukan kesalahan dan akan mencoba untuk segera bangkit kembali.(*)

Berita Terkini