Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEW.COM, SIGLI - Banyak gampong di Pidie belum tersedia jaringan air bersih akibat belum tersambungnya pipa PDAM Sigli.
Akibatnya, banyak warga sulit memperoleh air bersih untuk keperluan sehari-hari, terutama yang tinggal di pesisir.
Untuk mengurangi beban warga, kini Pemerintah Pusat telah membuat program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) di Pidie.
Program Pamsismas telah dilaksanakan selama tiga tahun yang dimulai 2014. Tujuannya supaya gampong bisa mandiri dalam pengelolaan air bersih.
Program Pamsismas itu dengan sumber dana APBN dan APBK.
"Selama tiga tahun itu program Pamsimas telah membangun sanitasi air di 21 gampong di Pidie," kata Distric Koordinator Pamsimas Pidie, Defrizon ST, kepada Serambinews.com, Jumat (26/10/2018).
Ia menjelaskan, selain membuat sanitasi air, Pamsimas juga memberikan pembekalan kepada 21 warga sebagai kader air minum dan penyehatan lingkungan (AMPL).
Warga yang disuluh pelatihan nantinya mampu memfasilitasi masyarakat desa dalam proses persiapan dan perencanaan program Pamsimas tiga.
"Pelatihan terhadap 21 warga dilaksanakan selama tiga di Hotel Lestari Sigli," kata Defrizon didampingi pemandu pelatihan, Rahmat Fadhilah SP MSi.(*)