Laporan Ferizal Hasan | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Ahmad (30), warga Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, yang dilaporkan tenggelam di sungai atau Krueng Peudada, Bireuen, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (22/11/2018) pukul 11.00 WIB.
Ahmad tenggelam di sungai tersebut pada Rabu (21/11/2018) sekira pukul 12.00 WIB.
Setelah ditemukan, jenazah dievakuasi ke RSUD dr Fauziah Bireuen untuk divisum.
Rencananya, jenazah almarhum akan dipulangkan atau akan dimakamkan di kampung halamannya di Pangkalan Berandan, Sumut.
Informasi yang dihimpun Serambinews.com dari berbagai pihak menyebutkan, Ahmad adalah seorang pekerja yang sedang membangun jaringan irigasi bendungan Aneuk Gajah Rhet, kawasan Desa Hagu, Kecamatan Peudada.
Elemen Masyarakat Aceh Timur Minta Pemerintah Aceh Beri Gelar Pahlawan Perdamaian untuk Hasan Tiro
Abusyik Kecewa Jalan Simpang Beutong-Laweung tak Sesuai Harapan: Dikeuneuk Peulaku Geutanyoe
Ustadz Abdul Somad Kembali ke Aceh, Berdakwah dari Sabang sampai ke Singkil, Ini Agendanya
Saat jam istirahat, korban mandi ke sungai. Diduga karena tidak bisa berenang, warga Sumut itu dibawa arus Krueng Peudada.
"Alhamdulillah korban sudah ditemukan," kata Koordinator Tagana Bireuen, Zulfikar AG alias Adun Tagana.
Jenazah korban, kata Zulfikar, ditemukan tidak jauh dari lokasi tenggelam oleh Tim Search And Rescue (SAR) bersama masyarakat.
Pencarian korban juga dibantu anggota Airud dan anggota Marinir Pos Lanal Peudada, dengan melakukan penyisiran darat daerah aliran Krueng Peudada.(*)