aporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Turnamen Bola Kaki Pemuda Padang Sikabu Cup II 2019, mulai bergulir di Lapangan Padang Sikabu, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).
Sebanyak 32 tim dari Kabupaten Abdya, Nagan Raya dan Aceh Selatan bertarung memperebutkan total bonus Rp 50 juta.
Ketua Panitia Pelaksana, Julni Syahputra dihubungi Serambinews.com, Jumat (6/9/2019) menjelaskan, 32 tim yang ikut ambil bagian terdiri dari 29 tim dari Abdya, 2 tim dari Nagan Raya dan 1 tim dari Aceh Selatan. Pertandingan sistem gugur penuh, sekarang sedang berlangsung putaran pertama.
Pertandingan dibagi dua pol. Pol A terdiri dari Dumes United Tangan-Tangan, Perkasa Alue Sungai Pinang Jeumpa, GM Meukek FC Meukek Aceh Selatan, PS2G Panto Cut Kuala Batee, Bombal Tangan-Tangan, PSM Moen Mameh Setia, PSM Muka Blang Kuala Batee, Porto FC Krueng Panto Kuala Batee, Mariner FC Susoh, Pancer Pantee Cermin Babahrot, GTSB Padang Sikabu Kuala Batee, PSAP Alue Pisang Kuala Batee, PSBL Babah Lueng Blangpidie, Tunas Barona Pantee Perak Susoh, Seuneulop FC Manggeng, Angkasa Raya FC Nagan Raya.
Pol B terdiri dari Sport Kuma Kuta Makmur Jeumpa, Gaspur FC Tangan-Tangan, Koba FC Lama Inong Kuala Batee, Barona Jaya Ladang Neubok Jeumpa, Poska FC Gampong Baro Jeumpa, Ras Junior FC Kuta Tinggi Blangpidie, Persena Ujong Tanoh Setia, Laser FC Lhueng Asan Blangpidie, PSCS Cot Seumantok Babahrot, Borda FC Tangan-Tangan, Ababil FC Manggeng, Galaxy FC Tangan-Tangan-Tangan, Kapten FC Gampong Teungoeh Kuala Batee, PSA Alue Padee Kuala Batee, PSDM Kuta Trieng Nagan Raya, dan PSAG Geulanggang Gajah Kuala Batee.
Julni Syahputra, didampingi anggota panita, Hazmi menjelaskan, turnamen bola sepak pemuda yang kedua tersebut memperebutkan bonus dengan jumlah total Rp 50.000.000. Juara I Rp 20 juta, Juara II Rp 15 juta, Juara III/IV masing-masing Rp 4 juta. Top skor (pencetak gol terbanyak) dan pemain terbaik masing-masing Rp 1 juta dan tropi.
Turnamen ini digelar merupakan upaya menumbuhkan kreativitas di kalangan pemuda dalam kegiatan positif sehingga tidak terjerumus dalam tindakan tidak baik, seperti penyalahgunaan narkoba. Selain itu, kata Hazmi merupakan ajang menyaring bibit baru pemain bola sepak untuk pembinaan lebih lanjut.
Dari pemain baru yang hadal nantinya diharapkan bisa mengembalikan marwah dunia persebakbolaan Abdya yang pernah mengalami masa kejayaan.
“Kalau dulu pemain kita (Abdya) sering disewa daerah luar, namun sekarang justru sebaliknya,” ungkap Hazmi.
Lanjutan pertandingan babak penyesihan putaran pertama di Pol A, Kamis sore, berhadapan Bombal FC Tangan-Tangan lawan PSM Moen Mameh Setia, dimenangkan Bombal skor 3-0. Hasil ini membuat PSM Moen Mameh tersingkir dari turtanamen tersebut.
Jumat (6/9/2019) sore ini, di Pol B berlaga RAS Junior Kuta Tinggi Blangpidie berhadap dengan Poska FC Gampong Baro Jeumpa. Sampai berita ini diturunkan pertandingan masih sedang berlangsung.(*)
Baca: Galacticos Peusangan Raya Ujicoba Lapangan Seribu Bukit di Gayo Lues, Bersiap Hadapi Babak 12 Besar
Baca: Temuat Mayat Berbaju Merah di Pinggir Sungai, Hebohkan Warga Pirak Timu
Baca: Resmi Diluncurkan Jokowi, Mobil Esemka Bima Lebih Murah dari Daihatsu Grand Max, Berapa Harganya?
Baca: Aparat Arab Saudi Tangkap 181 Warga Indonesia, Digerebek di Apartemen dan Penampungan, Ini Sebabnya
Baca: Antisipasi Teror, Pemain Persiraja Dikawal Polisi Saat Menuju Stadion Cilegon
Baca: Jalan Menuju Kemenag Abdya Rawan Kecelakaan, Ini Penjelasan Kasubbag TU