Pasokan Berkurang, Harga Bawang Naik
Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Selama satu minggu terakhir harga bawang merah di Banda Aceh dan Aceh Besar mengalami kenaikan, baik itu ditingkat grosir maupun eceran.
Kenaikan harga ini disebabkan oleh kurangnya pasokan yang diterima pedagang dari Medan.
Pedagang Grosir dan Eceran di Jalan Mesjid, Pasar Lambaro, Aceh Besar, Wahyu kepada Serambinews.com, Kamis (23/1/2020) menyampaikan kondisi tersebut sudah terjadi sejak seminggu terakhir karena kurangnya pasokan dari Medan.
"Biasa kalau banyak pasokan bisa sampai tujuh ton bawang merah yang kami terima, tapi karena pasokan berkurang kemarin kami hanya menerima 12 karung bawang merah," sebutnya.
Bahkan, dikatakannya pernah menutup toko setengah hari karena tidak ada pasokan bawang.
Ia menyebutkan saat ini harga bawang merah di tingkat eceran Rp 38.000 per kg naik dari harga Rp 35.000 per kg. Sedangkan di tingkat grosir Rp 36.000 per kg juga naik dari Rp 32.000 per kg.
Tak hanya bawang merah, ternyata bawang putih juga mengalami kenaikan. Untuk bawang putih harganya di tingkat grosir dijual Rp 29.000 per kg naik dari Rp 25.000 per kg. Sementara eceran dijual Rp 30.000 per kg dari harga Rp 27.000- Rp 28.000 per kg.
Sementara di Peunayong, harga bawang merah saat ini mencapai Rp 44.000 per kg. Angka ini merangkak naik dari satu minggu lalu yang dijual Rp 41.500 per kg. Sedangkan bawang putih dijual Rp 32.500 per kg.(*)
• Banta Puteh Kukuhkan Panitia Peringatan Syahidnya Teuku Umar
• Yuk, Ikut Ngokem Bisnis dan Berdakwah Ala Milenial Bersama ACT Aceh
• UTU Buka Prodi Gizi dan Teknologi Informasi, Ini Alasan Pembentukan Dua Prodi Baru Itu