Update Corona di Subulussalam

PDP di Subulussalam 10 Orang, Sembilan Orang Sudah Pulang dari RSUD dan Satu Orang Masih di RSUDZA

Penulis: Khalidin
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

dr Diana Dewi, Humas Satgas Covid-19 RSUD Kota Subulussalam

Menurut Diana Dewi, meski angka PDP bertambah menjadi sepuluh orang, namun semuanya telah keluar dari ruang isolasi RSUD Subulussalam.

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus Corona di Kota Subulussalam kini terus bertambah. 

Data terakhir mencapai sepuluh orang.

Humas Satgas Covid-19 Rumah Sakti Umum Daerah (RSUD) Kota Subulussalam, dr Diana Dewi, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Minggu (5/4/2020). 

Menurut Diana Dewi, meski angka PDP bertambah menjadi sepuluh orang, namun semuanya telah keluar dari ruang isolasi RSUD Subulussalam.

Satu dari sepuluh PDP dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh guna menjalani penanganan lebih lanjut.

Bupati Aceh Besar Minta Warga Tetap Jaga Jarak, Ini Imbauan Mawardi Ali  

Polres Pidie Amankan 240 Bal Ganja, Sempat Kejar Pelaku Pakai Xenia Hingga Ditangkap di Pidie Jaya

Eksekutif Bertikai dengan Legislatif Saat Wabah Virus Corona, Aktivis: Fokuslah Penyelamatan Rakyat

Hal ini menyusul pemeriksaan dengan rapid test yang menunjukan hasil positif Corona, sehingga untuk mendapat penanganan lebih lanjut dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh.

Sedangkan sembilan PDP lainnya telah diperbolehkan pulang ke rumah karena kondisi sakitnya berkurang.

Kendati telah pulang ke rumah, kata dr Diana semua pasien ini harus tetap mengikuti aturan kesehatan, yakni mengisolasi diri sampai batas 14 hari.

”Data kita sudah ada sepuluh PDP tapi sudah keluar semua, satu di rujuk sembilan dibolehkan pulang karena sakitnya berkurang.

Dokter yang menangani membolehkan mereka pulang, jadi ruang isolasi RSUD sekarang kosong,” terang dr Diana.

Berdasarkan data yang diperoleh pasien PDP tersebut masing-masing 01 pria berusia 69 tahun warga Penanggalan.

Kemudian PDP Nomor 2 pria berusia 89 tahun warga Simpang Kiri.

Selanjutnya PDP Nomor 3  pria berusia 80 tahun warga asal Aceh Singkil, Kecamatan Singkohor.

Berikutnya PDP Nomor 4 tercatat jenis kelamin perempuan berusia 59 asal Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam.

Seterusnya PDP Nomor 5 wanita berusia 20 tahun warga Sultan Daulat. PDP  No 6 juga wanita berusia 22 tahun asal Sultan Daulat.

PDP  Nomor 7 adalah pria berusia 65-an tahun, warga Simpang Kiri.

PDP ini sebelumnya disebutkan nomor 3, namun ternyata nomor 7.

Saat ini PDP nomor 7 ini masih RSUDZA Banda Aceh setelah hasil pemeriksaan menggunakan rapid test dinyatakan positif, sehingga ia dirujuk ke rumah sakit Pemprov Aceh itu.

Lalu PDP No 8 wanita berusia 19 tahun asal Kecamatan Simpang Kiri.

Selanjutnya PDP  Nomor 9 juga wanita berusia 20 tahun asal Kecamatan Penanggalan.

Terakhir,  PDP Nomor 10 wanita berusia 19 tahun asal Kecamatan Sultan Daulat.

PDP ini masuk ke RSUD Subulussalam, Sabtu (4/4/2020).

Serambinews.com sebelumnya menerima data berbeda dengan yang diberikan Posko Induk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Di posko induk GTPP Covid-19 hanya mencatat lima PDP di Kota Subulussalam.

Terjadi perbedaan data antara yang tercatat di GTPP Covid-19 dengan di RSUD Kota Subulussalam. (*)

Foto

dr. Diana Dewi, Humas Satgas Covid-19 Rumah Sakti Umum Daerah (RSUD) Kota Subulussalam. (SERAMBINEWS.COM/KHALIDIN)

Berita Terkini