Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Sejak pandemi covid-19 melanda dunia, sampai saat ini Kota Langsa mencatat sudah 8 orang yang terinveksi wabah corona.
Namun dari jumlah total positif wabah covid-19 tersebut, 4 orang diantaranya dinyatakan sudah sembuh total.
Dengan demikian, kini masih ada 4 orang yang positif covid-19, dan mereka masih menjalani isolasi mandiri untuk penyembuhannya.
Data ini dihimpun Serambinews.com, Kamis (06/08/2020) dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Langsa, melalui juru bicara, Yanis Prianto.
• Kawanan Harimau Resahkan Warga Kampung Kuyun Uken Aceh Tengah
Wali Kota Langsa, Usman Abdullah SE, dalam berapa kesempatan lain, mengatakan, dalam penanganan pasien covid-19 saat ini, Kota Langsa telah menyediakan rumah isolasi di setiap gampong.
Pemko Langsa jauh-jauh hari, juga sudah berkoordinasi dengan 66 pemerintah gampong dan relawan masing-masing agar menyediakan rumah isolasi mandiri bagi masyarakat, jika sewaktu-waktu ada warga terinveksi covid-19 dengan status orang tanpa gejala atau OTG.
• Dua Dokter Positif Corona, Tim Medis RSUD Aceh Singkil Uji Swab kepada Warga yang Pernah Kontak Erat
Akan tetapi bila warga terinveksi covid-19 dengan keluhan atau sakit, maka akan dirawat di ruang isolasi khusus di RSUD Langsa yang telah disediakan Pemko Langsa.
"Bagi orang tanpa gejala atau OTG yang positif covid-19 diberikan dua pilihan, isolasi mandiri di rumah dan tetap dalam pengawasan pihak kesehatan," ujar Usman Abdullah yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Covid-19.
Selain itu, langkah lain dalam mengantisipasi dan memutuskan mata rantai covid-19, Pemko Langsa melalui Gugus Tugas teeus melakukan imbauan kepada maayarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
• Ini Daftar 8 Anggota Paskibraka HUT RI Ke-75 di Istana, Salah Satunya dari Aceh
Kepada masyarakat Pemko juga mengingatkan agar menunda perjalanan ke daerah zona merah covid-19, jika tidak terlalu mendesak untuk pergi.
Dan bagi warga yang baru pulang dari zona merah agar melapor ke pihak Gugus Tugas Covid-19 atau pihak kesehatan agar dilakukan rapid tes hingga swab. (*)