Total 17 bed yang disediakan, tapi kini sudah 18 pasien yang sedang diisolasi dalam ruangan tersebut, sehingga harus ditambah satu bed
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Ruangan yang disediakan RSU Cut Meutia Aceh Utara untuk melayani pasien yang reaktif dan positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pada Sabtu (3/10/2020) penuh lagi.
Ruangan yang disediakan pasien Covid itu yaitu, ruang Penyakit Infeksi New Emerging and Reemerging (Pinere)untuk merawat jika orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 dan ruang Respiratory Intensive Care Unit (RICU).
Kondisi ini juga pernah terjadi pada pertengahan dan akhir September.
Total 17 bed yang disediakan, tapi kini sudah 18 pasien yang sedang diisolasi dalam ruangan tersebut, sehingga harus ditambah satu bed dalam ruangan Pinere .
Pasien tersebut berasal dari Aceh Utara dan dominan dari Lhokseumawe.
• VIDEO Ombak Besar Hadang Pelayaran Kapal Singkil-Pulau Banyak
• Ini Identitas Delapan Dosen Incar Kursi Rektor IAIN Lhokseumawe Periode 2021-2025
• Malam Ini Juga, Tim BKSDA Aceh akan Turunkan Pawang Harimau
Untuk diketahui dua ruangan yaitu ruang Penyakit Infeksi New Emerging and Reemerging (Pinere)untuk merawat jika orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 dan ruang Respiratory Intensive Care Unit (RICU) untuk isolasi pasien yang positif Covid-19, diresmikan pertengahan Agustus 2020.
Penyediaan ruangan tersebut dalam rangka menindaklanjuti intruksi Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah. Karena Plt meminta setiap RS menyediakan 10 persen dari total kuota bed yang ada di RS tersebut, untuk melayani pasien Covid.
“Awalnya kita memiliki 17 bed, tapi harus kita tambah satu bed. Karena dalam tiap kamar ruang Pinere, bisa tambah satu bed lagi,” ujar Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara Jalaluddin MKes, kepada Serambinews.com, Sabtu (3/10/2020).
Jumlah kamar dalam ruang pinere itu 12, sehingga dengan ditambah satu bed lagi menjadi 13, kemudian kamar dalam ruang RICU itu 5 bed, sehingga totalnya mencapai 18.
“Tapi tidak semua pasien covid bisa kita masukkan dalam satu kamar yang sudah ada pasien lainnya,” katanya.
Karena secara aturan pasien yang memiliki penyakit penyerta tidak boleh digabungkan dengan pasien covid yang tidak memiliki penyakit penyerta. “Sedangkan ruangan Pinere kedua sedang disiapkan,” pungkas Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara.(*)