Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG – Kantor Bupati Kabupaten Bener Meriah diliburkan selama tiga hari mulai 11-13 Oktober 2020, kecuali yang sifatnya mendesak dan mengatur jumlah pegawai yang hadir terutama pada bagian tertentu.
Libur selama tiga hari itu dilakukan untuk mengantisipasi dan meminimalisir penyebaran Covid-19 yang mulai mengkhawatirkan di lingkungan Kantor Bupati menyusul Asisten II Setdakab Bener Meriah, Abdul Muis, dan Asisten III, Suarman serta seorang pegawai di lingkungan Pemkab Bener Meriah terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab RT-PCR yang dilakukan pada tanggal 9 Oktober 2020.
Selain Asisten II dan III Setdakab Bener Meriah, Kepala Dinas Kesehatan yang juga sebagai Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Bener Meriah, dr Aliyin juga terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil swab tanggal 9 Oktober 2020 yang dikeluarkan oleh Lab Unsyiah.
Sebelumnya, Kabag Humas dan Protokoler Setdakab Bener Meriah, Hasyimi juga terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19 dan kini sedang menjalani isolasi mandiri yang sudah memasuki hari kelima.
Sementara Sekda Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi bersama istri sebelumnya juga terkonfirmasi positif Covid-19 dan telah dinyatakan sembuh, kini sudah beraktifitas sejak tanggal 7 Oktober 2020 seusai habis menjalani isolasi mandiri selama 14 hari.
• Delapan Lubang di Bendung Karet Berhasil Ditambal
• Taiwan Berang Dituduh China Kirim Mata-mata, Sebut Kewajiban Bela Demokrasi
• Taiwan Berang Dituduh China Kirim Mata-mata, Sebut Kewajiban Bela Demokrasi
Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi melalui Sekda, Drs Haili Yoga MSi, Senin (12/10/2020) menyampaikan, untuk menyikapi hal tersebut, pihaknya meliburkan sementara aktifitas di Kantor Bupati Kabupaten Bener Meriah selama tiga hari sejak tanggal 11-13 Oktober 2020 kecuali yang sifatnya mendesak agar mengatur jumlah pegawai yang hadir terutama pada bagian tertentu.
“Kepada Yth, Staf Ahli Bupati dan Asisten seta para Kabag, sehubungan dengan situasi Covid-19 pada Setdakab Bener Meriah, maka selama 3 (tiga) hari kedepan pelayanan diliburkan kecuali yang bersifat mendesak agar mengatur para pegawai yang hadir untuk bagian tertentu,” kata Sekda Haili Yoga.
Menurutnya, pejabat yang terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19 yaitu Asisten II, dan III, serta seorang pegawai pada Sekretariat Daerah Kabupaten Bener Meriah dan saat ini sedang menjalani karantina mandiri.
“Untuk mencegah penularan yang lebih luas, saat ini Kantor Bupati dan Sekretariat Daerah diliburkan selama tiga hari mulai 11 s/d 13 Oktober 2020. Ini upaya untuk memutus rantai penyebaran corona, sembari diadakan penyemprotan disinfektan,” ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di areal perkantoran Pemkab Bener Meriah pada Senin 12 Oktober 2020 memang tampak sepi. Aktivitas pegawai yang biasanya ramai, sekarang sepi.
Dalam kesempatan tersebut Sekda juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (Protkes) dengan ketat.
“Kita akan selalu dan terus menerus memberikan himbauan kepada masyarakat tentang kepatuhan protokol kesehatan 3M, (Mencuci Tangan, Memakai Masker serta Menjaga Jarak) hal tersebut untuk pencegahan Covid-19, jangan anggap remeh wabah ini,” jelas Sekda.
Untuk keseluruhannya data update Covid-19 di Kabupaten Bener Meriah, Minggu (11/10/2020) berdasarkan hasil pemeriksaan swab RT-qPCR yang dilakukan pada 9 Oktober 2020, dinyatakan positif terpapar Covid-19 dengan jumlah 17 orang, dan masing-masing 12 orang ber-KTP Bener Meriah dan sebanyak 5 orang ber KTP luar daerah.
Dengan demikian total terpapar Covid-19 di Kabupaten Bener Meriah sebanyak 93 orang dengan rincian, sembuh 46 orang pemantauan/ isolasi 44, dan 3 orang meninggal dunia.(*)
Bersama-kita lawan virus corona. Serambinews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak)