Berita Banda Aceh

Muhammad Saleh Mundur dari Jubir Partai Aceh

Penulis: Masrizal Bin Zairi
Editor: Jalimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Muhammad Saleh.

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Setelah kurang lebih satu tahun empat bulan (sejak 18 Juli 2019), H Muhammad Saleh atau akrab disapa Saleh, mengundurkan diri dari posisinya sebagai Juru Bicara (Jubir) Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Partai Aceh (PA).

"Benar, terhitung 1 Desember 2020, saya tidak lagi menjadi Jubir PA. Surat pengunduran diri sudah saya serahkan pada Ketua DPA PA H Muzakir Manaf (Mualem) dan Sekretariat PA beberapa waktu lalu di Banda Aceh," jelas Saleh, Jumat (20/11/2020) di Banda Aceh.

Menurut Saleh pengunduran dirinya itu semata-mata karena tak memiliki waktu penuh, cukup dan fokus untuk mengemban amanah besar tersebut. Sementara, sebagai partai politik lokal (parlok) terbesar di Aceh, Partai Aceh membutuhkan seorang Jubir yang memiliki waktu penuh dan bisa all out  untuk mengemban amanah tersebut.

Sebagai parlok mayoritas kursi di DPR Aceh dan DPRK se-Aceh, tentu membutuhkan Jubir yang mumpuni. Apalagi, tantangan di parlemen dan Pilkada mendatang cukup besar.

"Sebab, perolehan kursi Partai Aceh terus mengalami degradasi (penurunan) dari periode ke periode," jelas Saleh.

Selain itu, menurut Saleh, dirinya akan kembali fokus untuk keluarga serta mengelola media cetak dan siber miliknya. Namun, secara pribadi dia siap dan bersedia membantu Mualem secara personal jika diminta dan dibutuhkan.

Usia saya juga tidak muda lagi, karena itu biarlah posisi tersebut diisi sosok anak muda atau kader Partai Aceh yang visioner dan lebih profesional. Terutama memiliki waktu penuh.

Begitupun diakui Saleh, selama setahun lebih dia menjadi Jubir PA, banyak kepercayaan yang telah diberikan Mualem pada dirinya. Termasuk menyusun berbagai konsep serta strategi lainnya.

Misal, Saleh mengagas dan melaksanakan pembekalan bagi anggota DPRA dan DPRK Partai Aceh se-Aceh, Desember 2019 lalu di Sabang. Pelatihan Humas dan Jubir se-Aceh di Banda Aceh serta Rapat Pimpinan (Rapim) PA se-Aceh di Meulaboh Aceh Barat tahun ini.

Tak hanya itu Saleh juga mengagas konsep serta pemikiran Silabus Perkaderan Partai Aceh, Road Map dan Strategi Partai Aceh (2020-2024), Strategi Pemenangan Pemilu dan Pilkada, penyempurnaan AD/ART serta Tata Cara Rekrutmen Kepala Daerah, Anggota DPRA dan DPRK se-Aceh.

"Hanya itulah yang bisa saya berikan selama hampir setahun lebih saya bersama Partai Aceh. Tentu masih jauh dari harapan dan kesempurnaan serta perlu dipertajam kembali oleh para tokoh PA," ucap Saleh.

Saleh juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Mualem serta jajaran DPA Partai Aceh  kepada dirinya selama ini. Termasuk para media pers dan wartawan, yang telah bekerjasama dengan baik.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada media pers dan rekan-rekan jurnalis atas kerjasama selama ini. Saya berharap, kesempatan serupa juga dapat terjalin dengan Jubir PA berikutnya," harap Saleh.(*)

Baca juga: Kasus Covid-19 Aceh Mencapai 8.043 orang, Dirawat 1.083 orang, dan Sembuh 6.659 orang

Baca juga: Cegah Kluster Baru, Forkopimda Atim Rapat Pencegahan Covid-19

Baca juga: VIDEO Anak Tempel Plester Luka ke Tempat Tidur Setelah Terjatuh, Ditonton 5 Juta Kali

Berita Terkini