Baca tanpa iklan
SERAMBINEWS.COM – Sebuah buku biografi hebat dari Anna Fifield menceritakan masa kecil Kim Jong Un ketika mengenyam pendidikan di Swiss.
Buku yang berjudul “The Great Successor: The Secret Rise and Rule of Kim Jong-un” mengisahkan masa kecil pemimpin diktator Korea Utara itu.
Buku itu menggambarkan bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah menghabiskan masa remajanya di sekolah swasta di Swiss.
Ia pernah menuntut ilmu di Sekolah Internasional Berne dan Schule Liebefeld Steinholzli antara tahun 1993 dan 2000.
Namun, tentang kehidupan masa kecil pemimpin Korea Utara itu tetap menjadi misteri.
Dalam buku itu dikisahkan, teman sekolah Kim Jong Un mengatakan bahwa ada kalanya pemimpin Korea Utara itu takut berbicara dengan gadis muda.
Kim Jong Un akan selalu melakukan yang terbaik untuk berkomunkasi dengan gadis muda.
Baca juga: Pesawat Pengintai Amerika Serikat Terbang di Langit Korsel, Ternyata Pantau Militer Korea Utara
Baca juga: Kim Jong Un Peringatkan Pejabat Harus Jaga Perekonomian, Ancaman Sudah DItunjukkan
Baca juga: Kemana Kim Jong Un? Sudah 23 Hari Pemimpin Korea Utara Itu tak Tampil di Depan Umum
Buku terbitan tahun 2019 itu mengklaim bahwa pada saat remaja biasa Kim Jong Un memiliki batasan.
Ia bukanlah seorang yang gemar berpesta atau playboy di sekolahnya.
"Dia tidak pergi acara perkemahan sekolah, pesta, atau diskotik, dan dia tidak menyentuh setetes pun alkohol," tulis Fifield, dikutip dari Sputnik News, Selasa (1/12/2020).
Menurut penulis, seorang wanita yang mengaku pernah menimba ilmu bersama pemimpin Korea Utara di Swiss itu, mengatakan bahwa Kim Jong Un tak pernah berbicara intim dengannya.
Baca juga: Pelakor Marah Diputusin Selingkuhan, Perawat Nekat Datangi Rumah Istri Sah,Ngaku Hamil Agar Dinikahi
“Dia sama sekali menghindari kontak dengan gadis muda. Dia adalah seorang penyendiri dan tidak berbagi apapun tentang kehidupan pribadinya”, kata mantan teman sekelas tersebut.
Setelah mengenyam pendidikan di Swiss, Kim Jong Un kemudian pindah ke Korea Utara untuk belajar di Universitas Kim Il-sung Pyongyang.
Fifield mengklaim dalam bukunya bahwa pemimpin diktator Korea Utara itu juga tidak terlalu pandai belajar.
“Nilai ujiannya tidak pernah bagus, tapi Kim Jong Un lulus dari kelas tujuh dan delapan,” tulis Fifield.
Baca juga: Istri Kim Jong Un Mendadak Menghilang dari Hadapan Publik, Berbagai Spekulasi pun Mencuat
Penulis juga menanyakan ini kepada otoritas pendidikan Koniz, disebutkan bahwa Kim Jong Un naik kelas dan melanjutkan di sekolah menengah.
Sangat sedikit tentang kehidupan Kim Jong Un yang didapatkan secara pasti.
Karena dia adalah pemimpin Korea Utara yang sangat tertutup, tetapi secara umum diyakini bahwa masalah ketaukan pada “gadis muda" berangsur berkuruang seiring waktu.
Hal ini menurut penulis, karena pada akhirnya Kim Jong Un menikah dengan seorang perempuan.
Baca juga: Viral Pria Nikahi Dua Wanita, Ternyata Istri Pertama Ikut Dirias, Menetes Air Mata Saat Akad Nikah
Intelijen Korea Selatan mengatakan bahwa, Kim dan istrinya, Ri Sol Ju dilaporkan memiliki tiga orang anak.
Mmeskipun laporan ini tidak pernah dikonfirmasi secara resmi oleh Kim Jong Un dan negara itu sendiri.
Kim Jong Un pernah menjalin kasih dengan Hyon Song-Wol
Siapa sangka di masa kecilnya yang takut dengan gadis, ternyata Kim Jong Un pernah menjalin kasih dengan seorang musisi dan penari asal Korea Utara, Hyon Song-Wol.
Pada 10 tahun lalu sejak menggantikan ayahnya Desember 2011 silam, diyakini Kim Jong Un pernah bertemu dengan Hyon dan menjalin hubungan dengannya.
Namun pada waktu itu ayahnya Kim Jong-Il tidak menyetujui hubungan itu.
Baca juga: Kim Jong Un Menangis Ceritakan Kesulitan Korea Utara: Dilanda Banjir, Topan hingga Dampak Corona
Karena tidak direstui Hyon menikah dengan seorang perwira militer Korea Utara dan dilaporkan memiliki Bayi.
Meski demikian, ada rumor bahwa Hyon terus menemui Kim setelah pernikahannya.
Istri Kim Jong-Un, Ri Sol-Ju mengatakan, bahwa dia keberatan dengan profil mantan pacar suaminya itu.
Hingga pada akhirnya Hyon juga bernasib tragis dengan dieksekusi setelah video skandalnya terbongkar.
Baca juga: VIRAL Selalu Minta Sajadah saat Main ke Rumah Teman, Ternyata Pemuda Selalu Jaga Shalat Lima Waktu
Menurut keterangan The Telegraph, pada 17 Agustus 2013 Hyon ditangkap karena melanggar undang-undang domestik tentang pornografi.
Baca juga: VIRAL Menikah untuk Kedua Kalinya dengan Orang yang Sama, Sebut Takdir dan Jodoh Rencana Allah
Total 12 orang ditembak dengan senapan mesin tiga hari kemudian, termasuk kelompok pop paling terkenal di Korea Utara saat itu.
"Mereka dieksekusi dengan senapan mesin sementara anggota kunci Orkestra Unhasu, Wangjaesan Light Band dan Moranbong Band serta keluarga para korban melihat," kata sumber China melaporkan di surat kabar.
Sekitar 12 orang yang dieksekusi adalah penyanyi, musisi atau penari dengan band Hyon.
Orhas Unhasu atau Band Musik Ringan Wanghaesan dan dituduh membuat video tentang diri mereka sendiri melakukan adegan dewasa dan kemudian menjual rekaman.
Baca juga: Kim Jong Un Pidato Sambil Pamer Rudal Balistik Baru, Korea Selatan Langsung Gelar Rapat Darurat
Laporan tersebut menyatakan bahwa kedua kelompok telah dibubarkan sebagai akibat dari skandal tersebut.
Tak hanya pembuatnya, para penontonnya juga dikirim ke kamp penjara.
Hyon sendiri adalah penyanyi yang diiringi oleh Unhasu Orkestra, mereka juga terlibat dalam beberapa serangan patriotik melalui lirik lagunya.
Popularitas mereka memuncak pada 2005 silam dengan lagunya Hores-Like Lady. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca juga: Pesawat Pengintai Amerika Serikat Terbang di Langit Korsel, Ternyata Pantau Militer Korea Utara
Baca juga: Pelakor Marah Diputusin Selingkuhan, Perawat Nekat Datangi Rumah Istri Sah,Ngaku Hamil Agar Dinikahi
Baca juga: Viral Pria Nikahi Dua Wanita, Ternyata Istri Pertama Ikut Dirias, Menetes Air Mata Saat Akad Nikah
Baca juga: VIRAL 8 Tahun Sahabatan lalu Sepakat Menikah, Momen Ijab Kabul Berderai Air Mata