SERAMBINEWS.COM - Media sosial adalah tempat dimana penggunanya bisa berpartisipasi, berinteraksi, berbagi, dan menyebarkan suatu karya tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.
Facebook adalah satu diantara bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.
Facebook memiliki berbagai fitur, mulai dari mengunggah foto/video, siaran langsung, hingga permainan.
Jika seorang pengguna ingin menjadi teman pengguna lainnya, ia harus mengklik ‘tambah teman’.
Ia harus menunggu pengguna tersebut mengklik ‘konfirmasi’, artinya menerima teman atau ‘hapus’ berarti menolak.
Terkadang, seseorang yang jarang mengakses media sosial tidak melihat adanya notifikasi permintaan pertemanan.
Baca juga: VIRAL Foto Profil Akun Facebook Pria Berwajah Mirip Jokowi, Namanya Imron Gondrong
Baca juga: PNS Wanita Tetipu Rp 271 juta Oleh Pria Mengaku Tentara AS, Kenal di Facebook Hingga Janji Dinikahi
Bahkan, ada pengguna yang juga memilih siapa saja yang dapat ia ‘konfirmasi’.
Namun tidak dengan pria satu ini, gegara permintaan pertemanan Facebook tak kunjung diterima, ia mengancam pengguna tersebut.
Pria itu tenyata mengancam akan membunuh mantan bosnya karena masalah permintaan pertemanan Facebook.
Baca juga: Berbahaya Bagi Kesehatan, Ini 9 Tempat yang Tidak Boleh Untuk Menyimpan Ponsel
Dilansir dari New York Post, Senin (4/1/2021), seorang pria asal Dakota Utara, Amerika Serikat (AS) dituduh telah mengancam akan membunuh mantan bosnya.
Ancaman itu dilontarkan pria tersebut setelah mantan bos itu tidak segera menerima permintaan pertemanan Facebook-nya
Surat kabar Williston Herald mewartakan, Caleb Burczyk (29), mengirimi permintaan pertemanan kepada mantan bosnya di Malam Natal, Kamis (24/12/2020).
Baca juga: Bocah Usia Belasan Tahun Bunuh Wanita Cantik Karyawati Bank, Pelaku Sudah Ditangkap, Ini Motifnya
Baca juga: Kisah Pilu Lisa, TKW Dirudapaksa dan Dibunuh Pria WNI di Malaysia, Terbujuk Rayuan Agen TKI
Tetapi ketika Burczyk tidak menerima tanggapan itu dengan segera dari mantan bosnya, dia diduga mulai mengirim pesan mengancam.
Pesan itu berbunyi: "Terima permintaan pertemananku atau aku akan membunuhmu."
Dua hari kemudian, tepatnya Sabtu (26/12/2020) mantan bosnya itu juga belum mengonfirmasi tanggapan pertemenan dari Burczyk.
Ia kembali menulis bahwa akan ada "masalah" jika mantan bosnya harus masuk ke truk dan melacak pria itu.
Dalam unggahan Facebook-nya, iia menyertakan gambar truk pikap milik mantan bosnya itu.
Laporan Williston Herald, Burczyk juga diduga menendang pintu depan rumah mantan bosnya tersebut.
Dalam sebuah unggahan Snapchat, pihak berwenang mengatakan Burczyk memposting foto dirinya dengan topi dan rompi.
Unggahan itu juga menyertakan pesan yang mengatakan bahwa keluarga mantan bosnya itu akan membutuhkan pintu baru.
Baca juga: Heboh 3 Pria Thailand Menikah Hingga Viral di Medsos, Ternyata Pihak Keluarga Merestui
Baca juga: Seorang Pemuda Dicoret dari Kartu Keluarga dan Diumumkan di Koran Viral di Medsos
Rekaman CCTV dari rumah mantan bosnya menunjukkan Burczyk menendang pintu rumah tersebut.
Ia juga terlihat mengenakan pakaian yang sama, menurut dokumen pengadilan yang diperoleh surat kabar itu.
Mantan bos Burczyk yang tak disebutkan namanya, dikatakan bahwa dia baru-baru ini bekerja sebagai operator telepon kabel di GR Energy Services hingga Maret 2020,
Burczyk didakwa dengan dakwaan kejahatan perampokan dan teror sehubungan dengan insiden aneh tersebut.
Baca juga: BERITA POPULER – Bocah Main Sepeda Pukul 3 Pagi, Donald Trump Mengamuk, Sosok Mirip Jupe di TikTok
Baca juga: Kento Momota Positif Covid-19, Seluruh Pebulutangkis Jepang Tarik Diri dari Thailand Open 2021
Dia akan diadili pada 27 Januari 2021 untuk sidang atas dakwaan terhadapnya.
Di profil Facebook Burczyk, ia hanya memiliki 550 teman. (Serambinews.com/AgusRamadhan)
Baca Juga Lainnya:
Baca juga: Michael Yukinobu de Fretes Penuhi Panggilan Polisi, Diperiksa Terkait Kasus Video Syur dengan Gisel
Baca juga: Pria Ini Serang dan Tusuk Polisi Menggunakan Badik, Gara-Gara Ditegur Bonceng Tiga
Baca juga: Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun, Rhoma Irama Umumkan Personal Soneta, Haji Wempy Meninggal Dunia