Baca tanpa iklan
Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara
SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Bantuan Langsung Tunai (BLT) Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) di Aceh Tenggara mulai dicairkan secara bertahap di sejumlah kecamatan.
Setiap pedagang UMKM yang lolos verifikasi akan mendapatkan bantuan modal sebesar Rp 1,2 juta/orang.
"Bantuan BLT BPUM mulai dicairkan, pedagang UMKM jangan percaya dengan calo," ujar Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Transmigrasi Aceh Tenggara, Zulfan Harijadi, SSTP kepada Serambinews.com, Kamis (24/6/2021).
Kata dia, penyaluran BLT BPUM disalurkan secara bertahap per kecamatan.
“Karena kapasitas tampung pihak Bank Aceh Syariah hanya 50 orang perharinya,” papar Kadiskop dan UKM.
Disebutkan Zulfan, bantuan BLT BPUM yang sudah disalurkan adalah di Kecamatan Babussalam, Lawe Bulan, Deleng Pokhisen, dan Lawe Sigala-gala.
Baca juga: Alhamdulillah, BLT UMKM Cair, Warga Silakan Datangi Bank, Bawa Syarat Ini Saat Pencairan
“Insya Allah, Jumat (25/6/2021) besok, disalurkan ke Kecamatan Bambel,” beber Zulfan Harijadi.
"Proses pencairan dana BLT Usaha Mikro tetap mengikuti atau berdasarkan kecamatan,” urainya.
“Jadi jangan percaya dengan calo yang mengiming-imingi bisa dana dapat dan bisa cepat dicairkan," tukas Zulfan Harijadi SSTP.
Menurut dia, pihak Diskop UKM dan Transmigrasi Aceh Tenggara telah melayangkan surat pemberitahuan kepada para kepala desa.
Surat itu berisikan penekanan bahwa tidak ada pungutan biaya apapun dalam pengurusan administrasi BLT BPUM.
"Alhamdulillah, banyak datang pedagang UMKM yang mengurus sendiri telah menerima bantuan BLT BPUM utuh sebesar Rp 1,2 Juta,” ungkapnya.
Baca juga: BLT UMKM 2021 Tahap 3 dan 2: Berikut Cara Daftar dan Cek Penerima
“Mereka berterima kasih kepada kita dan Pak Presiden,” terang dia.
“Saya ingatkan kembali jangan pernah percaya dengan calo dan pedagang bisa tetap bersabar," tandas Zulfan Harijadi, SSTP.
Lanjutnya, jumlah penerima BLT BPUM di Aceh Tenggara mencapai 26.128 pedagang UMKM.
Dari jumlah itu, yang telah cair dana bantuan modal sebesar Rp 1,2 Juta, sebanyak 4.000 UMKM.(*)