Berita Langsa

Tahun Ini, Pemko Langsa Tuntaskan Pembangunan Jalan Dua Jalur di Bekas Rel PT KAI

Penulis: Zubir
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jalan bekas rel kereta api yang tahun ini rencananya dibangun dua jalur.

Tepatnya di jalan bekas Rel PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang diprogramkan untuk mengurai kemacetan Jalan A Yani Kota Langsa. 

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Pemerintah Kota atau Pemko Langsa Tahun 2022 ini akan menuntaskan pembangunan lanjutan jalan dua jalur (pengaspalan) jalan. 

Tepatnya di jalan bekas Rel PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang diprogramkan untuk mengurai kemacetan Jalan A Yani Kota Langsa. 

Kadis PUPR Kota Langsa, Muharram ST, MSi, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Senin (14/3/2022). 

Menurutnya, jika tidak ada kendala apa pun pada tahun ini sisa pengaspalan Jalan bekas Rel PT KAI dari titik Gampong Paya Bujok Seleumak hingga Gampong Tualang Teungoh akan dilanjutkan.

Proses tender paket pembangunan lanjutan jalan tersebut akan dimulai Maret 2022 ini dengan pagu anggaran yang disediakan sekitar Rp 1,5 miliar lebih dari pos dana otonomi khusus (otsus).

Dengan adanya lanjutan pengaspalan jalan itu, maka pembangunan Jalan bekas Rel PT KAI dari titik awal Simpang Comodore hingga persimpangan Aspol/Jalan Syiah Kuala Langsa tuntas dilakukan oleh Pemko Langsa di tahun 2022 ini. 

"Seperti yang telah ditargetkan oleh Wali Kota Langsa Usman Abdullah, SE bahwa pembangunan jalan bekas rel kereta api ini menjadi prioritas dituntaskan diakhir masa jabatan beliau pada tahun 2022 ini," jelasnya. 

Muharram menambahkan, tujuan pembangunan jalan dua jalur ini (jalan bekas rel kereta api) untuk mengurai kemacetan Jalan A Yani Langsa.

Pasalnya, selama ini kondisi Jalan A Yani yang merupakan jalan protokol di Langsa sangat padat. 

Selain itu, dengan selesainya jalan dua jalur di jalan bekas rel kereta api dimaksud otomatis juga akan memudahkan masyarakat untuk menuju kawasan Pusat Pasar Langsa.

Pasalnya, jalur ini langsung mengarah lurus ke Jalan T Umar dan Pusat Pasar Langsa.

"Selama ini terutama pada waktu jam masuk sekolah atau jam masuk perkantoran dan di waktu sore hari, jalan tersebut juga selalu padat serta banyak dilalui kendaraan roda dua maupun empat," papatnya.

Sementara itu, Kadis PUPR Langsa Pemko Langsa menyebutkan sudah mengalokasikan anggaran dari sumber DAK tahun 2022 untuk pengaspalan ruas jalan Rel Simpang Jalan Pekong - Simpang Sungai Pauh dengan pagu Rp 3,67 miliar. 

"Sedangkan pada tahun 2023 nanti dengan sumber anggaran otsus sebesar Rp 1 miliar Pemko Langsa akan menuntaskan pembangunan ruas Jalan Rel Segmen Simpang Pasar Hewan - Simpang eks Stroom Cafee," imbuh Muharram. (*)

Berita Terkini