SETELAH tersingkir dari Liga Champions usai tersingkir oleh Manchester City, Atletico Madrid akan berkonsentrasi penuh menghadapi pertandingan La Liga.
Mereka akan menjamu Espanyol pada laga yang akan digelar di Wanda Metropolitano, Minggu (17/4).
Espanyol akan menjadi lawan yang alot saat dihadapi.
Diego Simeone ingat saat timnya harus berjuang selama 100 menit dalam pertemuan terakhir melawan Espanyol di Stadion RCDE.
"Saya belum pernah melihat begitu banyak waktu yang terbuang dalam sebuah permainan.
Kami harus melihat: perubahan, penghentian, penghentian karena cedera.
Sangat mudah untuk mengetahui apakah dia salah atau tidak," kata Diego Simeone.
Pada laga tersebut Atletico yang sempat tertinggal 1 gol oleh gol Raul de Tomas pada babak pertama menang dengan skor 2-1 berkat dua gol yang dicetak Yannick Carrasco pada menit 79 dan Thomas Lemar pada menit Ke-90+9.
Baca juga: Atletico Madrid vs Man United, Tuan Rumah Takut Ronaldo
Baca juga: Pelatih Real Madrid Gusar Setelah Ditaklukkan Espanyol, Ancelotti: Itu Pertandingan Terburuk Kami
Waktu 10 menit ditambahkan dalam masa injury di laga itu.
Lemar baru mencetak gol penentu kemenangan menit ke- 99 memanfaatkan umpan Yannic Carrasco.
Target Atletico Madrid, juara bertahan La Liga kali ini adalah bisa finis di posisi empat besar.
Hampir mustahil mempertahankan gelar juara setelah tertinggal jauh oleh Real Madrid yang kokoh di puncak klasemen.
Mereka mengincar untuk bisa tampil kembali di liga Champions musim depan.
Saat ini, mereka berada dalam posisi rawan.
Berada di peringkat 4 tapi dengan poin yang sama dengan Real Betis yang ada di peringkat 5.
Mereka juga menghadapu tekanan dari Real Sociedad yang menempati peringkat 6 dengan 55 poin.
Atletico baru merasakan pengalaman pertandingan tensi tinggi melawan Manchester City.
Insiden keributan terjadi saat akhir laga.
Keributan berlanjut setelah pertandingan usai.
Peristiwa ini membuat polisi turun tangan.
Saat ricuh itu, Phil Foden yang sedang sedang berguling-guling di pinggir lapangan diseret oleh Stefan Savic, insiden ini memicu emosi para pemain Manchester City lain.
Savic juga terlihat membenturkan kepalanya ke Raheem Sterling dan menjambak rambut Jack Grealish.
Kini Stefan Savic dan skuat Diego Simeone lainnya telah kembali fokus mempersiapkan laga selanjutnya.
"Kembali bekerja dengan pikiran tertuju pada Espanyol," tulis akun resmi Twitter Atletico. (Tribunnews/ mba)
Baca juga: Atletico Madrid Vs Cadiz, Peran Baru Suarez
Baca juga: Fakta Real Madrid Dikalahkan Espanyol, Terhentinya Rekor Los Blancos hingga Benzema Tetap Menawan